SURABAYA, PETISI.CO – Gubernur Jatim Dr. H. Soekarwo memberangkatkan 50 bus berpenumpang 2.109 dengan tujuan 17 kabupaten/kota di Lapangan Makodam V Brawijaya Surabaya, Rabu (21/6/2017) pagi.
Dari jumlah total bus yang diberangkatkan, terdapat delapan kabupaten/kota di luar Provinsi Jatim menjadi daerah tujuan antara lain Cepu 1 bus, Semarang 4 bus, Solo 9 bus, Yogyakarta 11 bus, Tegal 2 bus, Tasikmalaya 2 bus, Cirebon 2 bus, dan Bandung 2 bus.
Untuk wilayah Jatim sendiri, tujuannya yakni Blitar 1 bus, Tulungagung 1 bus, Madiun 3 bus. Juga Ponorogo 4 bus, Trenggalek 2 bus, Pacitan 2 bus, dan Magetan 1 bus. Selain itu, juga ke Jember 1 bus dan Banyuwangi 2 bus.
Masing-masing peserta mudik bareng mendapatkan kaos dan bekal puasa berupa snack, air mineral, dan obat-obatan. Meskipun suasana pemberangkatan gerimis, tetapi tidak menghalangi semangat pemudik yang mengikuti program mudik bareng ini.
Dalam sambutannya, Pakde Karwo-sapaan lekat Gubernur Jatim mengatakan, program mudik gratis ini bisa membantu masyarakat baik mudik maupun balik. Ini menjadi bentuk kepedulian BUMN khususnya Jasa Raharja sekaligus bagian program nasional untuk menyelamatkan dalam perjalanan.
Ia berharap agar tahun depan bisa ditambahkan lagi jumlah bus yang diberangkatkan bagi para pemudik. Selain itu, BUMN yang lain harus mengikuti Jasa Raharja untuk melaksanakan mudik gratis seperti ini. “BUMN berkembang itu dari rakyat. Sekarang harus mengembalikan kepada rakyat. Jadi dari rakyat untuk rakyat,” jelasnya.
Pada kesempatan sama, Pakde Karwo menyampaikan, di Jatim sendiri terdapat program mudik dan balik gratis untuk 210.638 orang pemudik melalui bus, kereta api, dan kapal laut. Termasuk di dalamnya juga disediakan 8 truk pengangkut sepeda motor, 777 bus. “Pemudik kali ini sangat besar. Bahkan jumlahnya sangat besar setanah air,” imbuhnya.
Sementara itu Dirut PT. Jasa Raharja (Persero) Budi Setyarso, Se, MM menjelaskan, BUMN melalui program CSRnya membantu para pemudik melalui program mudik gratis ini. Pemberangkatan mudik gratis ini menggunakan tagline yang ditentukan Setneg yakni “Mudik Bareng Guyub Rukun”.
Total keseluruhan yang diberangkatkan pada program milik bumn ini seluruh Indonesia mencapai 1.700 bus dengan jumlah pemudik mencapai 120 ribu dan 98 daerah tujuan. (cah/gd)
