SIJUNJUNG, PETISI.CO – Baru 1 minggu diselesaikan oleh kontraktor, pagar Taman Kanak – kanak (TK) Negeri 02 Sungai Tambang Nagari Kunangan Parit Rantang, Kecamatan Kamang Baru, Kabupaten Sijunjung roboh. Hal itu disampaikan Dasep Umar Dio, Anggota DPRD Kabupaten Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat pada petisi.co Jumat ( 27/10/2017 ).
Lebih lanjut politisi dari Partai PDI Perjuangan ini menyampaikan, proyek pagar ini dibangun dari dana APBD tahun Anggaran 2017 senilai kurang lebih 160 juta. Numun disayangkan karena kualitas pengerjaan proyek tidak sesui dengan spek. “Baru 1 minggu ditinggal kontraktor sudah roboh dan ini adalah preseden buruk bagi kontraktor di hadapan masyarakat,” ujar Dasep.
Mantan Kepala Desa Sungai Tambang yang dekat dengan konstituennya ini melanjutkan, seharusnya hal ini tidak terjadi karena sebelum pelaksanaan proyek sudah didahului dengan perencanaan yang standart tetapi karena di pelaksanaan kurang pengawasan dari dinas terkait akhirnya berakibat seperti ini. “Untuk itu inspektorat Kabupaten diharapkan segera turun untuk mengecek proyek ini,” tambah Dasep.
Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang, Kabupaten Sijunjung, Ir Budi Syafarman MT ketika dihubungi melalui saluran telphone selulernya menyampaikan, ia mendapat kiriman gambar pagar roboh TK Negeri 2 Sungai tambang dari Pak Dasep. “Tetapi karena kewenangan proyek ini ada di tangan Dinas Pendidikan maka foto pagar roboh saya teruskan ke Dinas Pendidikan untuk ditindak lanjuti,” kata Budi.
Kepala Dinas Pendikan Kabupaten Sijunjung, Ramler SH MM ketika dihubungi melalui saluran telephone selulernya mengaku belum dapat informasi berkaitan dengan kejadian ini.
Pantauan peritisi.co di lapangan pagar yang roboh tersebut menutup saluran air dan apabila turun hujan maka air meluber di jalan. Sehingga menerjang dan masuk kerumah warga sekitar sekolah TK Negeri 2 Sungai Tambang. (gus)
