Calo SIM di Polresta Sidoarjo Dirazia

oleh -49 Dilihat
oleh
Kasat Lantas Polresta Sidoarjo, Kompol Wahyu Endrajaya dengan didampingi Kanit Dikyasa dan Kanit Provost Polresta Sidoarjo, langsung menemui para pemohon SIM di pintu gerbang Mapolresta Sidoarjo memberikan pengarahan kepada pemohon SIM

SIDOARJO, PETISI.CO – Untuk memberikan pelayanan prima kepada para pemohon SIM di Satpas Polresta Sidoarjo, Kasat Lantas Polresta Sidoarjo, Kompol Wahyu Endrajaya dengan didampingi Kanit Dikyasa dan Kanit Provost Polresta Sidoarjo, langsung menemui para pemohon SIM di pintu gerbang Mapolresta Sidoarjo. Hal itu untuk memberikan pengarahan dan himbauan agar tidak menggunakan jasa calo.

Setelah menghimbau kepada para pemohon SIM, Kasatlantas Polresta Sidoarjo, Kompol Wahyu Endrajaya langsung menemui para calo yang akan memanfaatkan kesempatan membantu para pemohon SIM, agar meninggalkan tempat Mapolresta Sidoarjo. Karena akan dirazia oleh gabungan Satlantas dan Provost Polresta Sidoarjo.

“Keberadaan calo sangat mengganggu petugas maupun masyarakat. Mulai dari proses pelayanan yang akan diberikan oleh pihak Satlantas Polresta Sidoarjo. Karena pelayanan di Satpas Polresta Sidoarjo sudah transparan dan tidak ada unsur praktek percaloan,” tegas Kasatlantas Polresta Sidoarjo, Kompol Wahyu Endrajaya, Rabu (20/12/17).

Wahyu Endra Jaya menerangkan biaya yang dikeluarkan oleh pemohon SIM sudah sesuai dengan PNBP (pendapatan negara bukan pajak) dan berlaku seluruh Indonesia. Pembayaran PNBP langsung dibayarkan ke Bank BRI, pihak kepolisian tidak berhak untuk mengumpulkan uang dari para pemohon SIM. Apabila ditemui biaya di atas PNBP maka dipastikan itu bukan dari pelayanan Satpas Polresta Sidoarjo.

Kasatlantas Polresta Sidoarjo menghimbau agar para pemohon SIM  tidak menggunakan jasa calo, karena tidak membantu sama sekali dan hanya memanfaatkan kesempatan saja. “Percaya diri dan yakin akan kemampuan diri sendiri akan lebih baik daripada anda percaya pada jasa calo,” pungkasnya. (eka)