Dandim Magelang Pimpin Kenaikan Pangkat Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS Jajaran Kodim

oleh -54 Dilihat
oleh
Dandim Magelang Pimpin Kenaikan Pangkat Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS Jajaran Kodim

MAGELANG, PETISI.CO – Komandan Kodim 0705/Magelang Letkol Inf Hendra Purwanasari, S.Sos memimpin acara kenaikan pangkat Perwira, Bintara,Tamtama dan PNS di jajaran Kodim 0705/Magelang, di Gedung Prajurit Makodim, Selasa (03/10/2017).

Pada kesempatan tersebut Dandim Magelang mengatakan, kenaikan pangkat harus melalui perjuangan dan pengabdian yang sangat berat. Kenaikan pangkat bukanlah bentuk hadiah dari pimpinan. Komandan Kodim 0705/Magelang juga mengatakan  kenaikan pangkat juga merupakan suatu kehormatan.

“Kenaikan pangkat tidak diperoleh secara otomatis oleh prajurit TNI, namun memerlukan ujian yang cukup berat, salah satunya adalah kesamaptaan jasmani,” kata Dandim.

Kenaikan pangkat ini juga menambah konsekuensi tanggung jawab yang lebih berat lagi dari waktu sebelumnya, bahwa semakin tinggi pangkat yang disandang seseorang maka semakin tinggi pula tanggung jawab atas pelaksanaan tugas yang diembanya.

Dandim berharap agar setiap Prajurit yang naik pangkat dapat menjalankan kepercayaan dan amanah tersebut dengan sebaik-baiknya, serta dapat meningkatkan kinerja secara optimal untuk memajukan organisasi TNI-AD khususnya di Kodim Magelang.

“Kenaikan pangkat ini menuntut kepada setiap prajurit untuk mempertaruhkan semua kemampuan yang di miliki untuk kepentingan dinas/satuan agar senantiasa dapat melakukan yang terbaik, selaras dengan pangkat dan jabatan yang di sandangnya,” tambahnya.

Diakhir sambutannya, Dandim berpesan kepada seluuruh prajurit yang hadir agar senantiasa menyiapkan kemampuan fisiknya, karena usul kenaikan pangkat akan ditolak apabila salah satu unsur  materi penilaian tidak memenuhi criteria.

“Saya minta kepada seluruh prajurit, untuk selalu berlatih dan membina fisik agar nanti tidak menjadi kendala pada saat tes kenaikan pangkat. Karena saat ini masih ada beberapa prajurit yang tidak bisa naik pangkat karena nilai jasmaninya tidak memenuhi standar yang sudah ditentukan,” pungkas Dandim.(olive)