Dekranasda Jatim Dipuji Ketua Harian Dekranas

oleh -39 Dilihat
oleh

JAKARTA, PETISI.CO – Kinerja Dewan Kerajinan Daerah Prov. Jatim yang diketuai Dra Hj Nina Soekarwo, khususnya dalam membina dan memajukan para pengrajin di Jawa Timur, dipuji Ketua Harian Dekranas Ny Erni Tjahjo Kumolo.

Pujian disampaikan isteri Menteri Dalam Negeri di hadapan Ketua Umum Dekranas Hj Mufida Jusuf Kalla dan isteri gubernur/ ketua Dekranasda se Indonesia, pada Rakernas Dekranas di gedung Jend A H nasution lantai 16  Kementerian Pertahanan RI Jl Merdeka Barat 13-14 Jakarta Pusat, Selasa (26/9).

Dalam Rakernas Dekranas ini, Bude Karwo-sapaan akrab Dra Hj Nina Soekarwo mempresentasikan berbagai program dan kegiatan Dekranasda Jatim dalam memajukan pengrajin UMKM di Jatim. Diantaranya, bekerjasama dengan Pemprov. Jatim memfasilitasi pemberian bunga pinjaman 6 % yang berasal  dari dana bergulir bank UMKM dan Bank Jatim yang berasal dari loan agreement antara Bank  Jatim dan Pemprov Jatim. Program lain diantaranya fasilitasi pengurusan ISO, SNI, HAKI dan  merek batik.

KetuaDewan Kerajinan Daerah Prov. Jatim (kiri), Dra Hj Nina Soekarwo

Langkah tersebut, jelas Bude Karwo, mampu meningkatkan ekonomi masyarakat, termasuk para pengrajin. Bukan hanya mampu mengentas kemiskinan dan pengangguran  khususnya kaum wanita di Jatim, tetapi juga meningkatkan income per capita di Jatim, yang tahun 2017 naik menjadi  US $ 3.900 atau sekitar Rp 50 juta.

Dalam presentasinya, Bude Karwo juga menegaskan komitmennya untuk menjadikan dan mempertahankan batik, perhiasan, dan produksi  kulit sebagai produk unggulan  Jatim. Demikian pula, produk tenun dan dekorasi batik untuk rumah tangga sebagai inovasi pengembangan  batik, serta produk barang kerajinan  yang memadukan batik dan  dan kulit. Alasannya, beberapa kabupaten/ kota di Jatim memiliki  potensi unggulan produk-produk tersebut, seperti Tuban, Kab Malang, Kota Kediri, dan Trenggalek.

Untuk merealisasikan program tersebut, lanjutnya, dilakukan  sinergi dengan Pemerintah Prov. Jatim khususnya melalui penyelenggaraan pelatihan-pelatihan teknis.  Diantaranya,  Pelatihan Peningkatan Mutu Batik Tulis Warna Alam, Peningkatan Mutu Produk Kulit dan Alas Kaki, pelatihan Peningkatan Mutu Batu Mulia, dan Pelatihan Peningkatan Mutu dan Desain Bordir.

“Kedepannya, Dekranasda Jatim akan lebih fokus  pada kualitas produk, design,  dan promosi melalui  internet (E-commmerce),” ujarnya sambil menambahkan juga akan dilakukan penguatan daya saing produk industri pengrajin melalui kepemilikan legalitas dan standarisasi  produk.

Ditambahkan, Dekranasda Provinsi Jatim tidak lupa juga menggelar pameran produk unggulan para pengrajin Jatim. Diantaranya, dengan mengikuti pameran “KRIYANUSA”  yang digelar Dekranas dari tg 27  September – 1 Oktober di Jakarta Convention Center. Pameran tersebut direncanakan dibuka secara resmi oleh Presiden Joko Widodo. (cah/sil)