“Desa Berdaya Kota Berjaya” Siswa ISABA Batu Ikuti PBSR

oleh -74 Dilihat
oleh
Kepala ISABA Tiasubadi saat mendampingi para pejabat Pemkot Batu, saat membeli batik hasil karya siswa ISABA

BATU, PETISI.CO – Pameran Besar Seni Rupa (PBSR) di Kota Batu tahun 2018, dibawah naungan Dinas Pendidikan Kota Batu diikuti beberapa sekolah yang unggul dalam bidang seni, diantaranya adalah SMP Islam 1 Batu (ISABA).

Senin pagi (17/9/2018), telah melaksanakan unjuk kerja dan unjuk karya, diantaranya karya lukis, batik, dan kriya.

Dalam kegiatan ini tidak hanya siswa yang dilibatkan, tapi juga guru beserta kepala sekolah, ikut serta dalam unjuk kerja dalam stan pameran tersebut.

Pameran Besar Seni Rupa (PBSR) di Kota Batu tahun 2018

Kepala SMP Islam 01 Batu, Tiasubandi, S.Pd menuturkan, PBSR tahun ini mengusung tema “Panji” sebagai Penguat Karakter Bangsa yang dimaksudkan untuk mendukung wacana Indonesia.

“Ini merupakan program Direktorat Jendral Kebudayaan, Kemendikbud. Karena pendidikan berbasis kesenian, mampu menghadirkan pendalaman pemaknaan kehidupan yang bermanfaat bagi pembentukan karakter,” ucapnya, Selasa (18/9/2018).

Dia tegaskan, bahkan kain batik tulis hasil karya siswa siswi ISABA ini mampu menarik perhatian dan sangat diminati banyak pengunjung.

Diantaranya Kepala Dishub Kota Batu, langsung membeli kain batik begitu acara pameran telah resmi di buka, dan beberapa pejabat Pemkot Batu yang lainya.

“Beberapa pejabat Pemkot Batu, mereka rela merogoh goceknya senilai Rp 500 ribu untuk selembar kain batik hasil karya siswa ISABA,” tegasnya.

Tidak hanya itu saja, ada sebagian besar pengunjung yang juga telah memborong karya lukis siswa yang berupa Decopage Art.

“Kegiatan ini diwakili siswa kelas VII, VIII, dan IX. Yang dimulai sejak 15 – 28 September 2018 di area Gedung Pancasila Among Tani Pemkot Batu. Dan karya yang dipamerkan gabungan dari beberapa sekolah di Batu, selama satu bulan ini bergantian setiap SMP/MTs unjuk karya. Kebetulan siswa siswi ISABA kebagian hari Senin kemarin,” paparnya.

Sementara itu Bagian Kesiswaan SMP Islam 1 Batu, Dwi Ari Vebriana SPd, saat ditemui di dalam stan pameran juga menuturkan bahwa di ISABA tidak hanya kemampuan seni rupa yang dimiliki siswa siswi tapi juga seni musik mulai band, samroh, hingga musik akustik yang juga termasuk dalam kegiatan ektrakurikuler.

“Tentunya kami sangat berterima kasih kepada Dinas Pendidikan Kota Batu, yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk mengapresiasi karya siswa siswi ISABA kepada khalayak untuk dinikmati,” jelasnya.

Menurutnya, pameran ini tentu sangat ditunggu oleh masyarakat luas. Mengingat pameran ini digelar setiap tahun secara bergantian di kota-kota besar di Indonesia perlu sekali kita dukung.

“Karena kegiatan ini dapat untuk menumbuhkan kecintaan pada kesenian, yang diyakini mampu untuk mengasah estetika dan kehalusan budi pekerti yang merupakan bagian dari penguatan karakter,” tukasnya.

Dia tambahkan, perwakilan siswa SMP Islam kelas VII,VIII, dan, IX mengunjungi acara pameran dan dengan membawa angket yang harus diisi mereka.

“Dan dengan pengamatan ini diharapkan siswa siswi ISABA, mampu membuka wawasan yang lebih luas tentang seni rupa. Karena seni rupa dapat menjadi sarana untuk mengekspresikan perasaan dan pikiran. Dan mereka, juga sempat wawancara langsung dengan beberapa seniman,” pungkasnya.(eka)

 

No More Posts Available.

No more pages to load.