Disayangkan, Pemkot Mojokerto tak Sediakan Fasilitas Pemadam Kebakaran

oleh -37 Dilihat
oleh
Kondisi dilokasi usai kebakaran (sof)

MOJOKERTO, PETISI.CO – Paska kebakaran yang menghanguskan 230 kios milik pedagang di pasar Benteng Pancasila (Benpas) pada Jumat (22/9/2017) lalu, ada temuan di lokasi, ternyata sangat mengejutkan, bahwa dilokasi sama sekali tidak ditemukan fasilitas pemadam kebakaran, baik berupa Box Hydran dan tabung pemadam yang dapat dipakai sebagai penanggulangan pertama kebakaran.

Ketua paguyupan Pedagang Joko Sambang Muhammad Nur Koliq atau yang akrap dipanggil Cak Yayah ini ketika ditemui menjelaskan, bahwa dirinya bersama anggota paguyupan dari pertama direlokasi ke Jalan Benteng Pancasila selalu berharap ada fasilitas yang diberikan oleh pihak Pemerintah Kota Mojokerto.

“Kita selalu berharap adanya bantuan dari pihak Pemkot baik berupa fasilitas pemadam kebakaran disetiap blok dan juga area parkir untuk kendaraan roda empat,” jelasnya.

Kedepan mewakili para pedagang di blok Paguyupan Joko Sambang, ia akan kembali mengajukan permohonan fasilitas tersebut.

“Setelah kejadian ini, kami merasa khawatir dan takut jika kejadian di blok paguyupan Pandang Bara nantinya menimpa kami,” terangnya.

Seperti diiformasikan, lokasi pasar Benteng Pancasila adalah areal yang disediakan Pihak Pemkot Mojoketo untuk merelokasi para pedagang dari Jalan Joko Sambang dan pedagang disekitar Alun-alun Kota Mojokerto.

Dalam berjualan mereka menempati kios berukuran 2X4 dan terbagi beberapa blok. Dari pengelolaan di lapangan terbagi dua yakni di sisi timur dikelolah oleh Paguyupan Joko Sambang dan di sisi barat dikelolah oleh Paguyupan Padang Bara.(soffan)