TULUNGAGUNG, PETISI.CO – Grebeg Suro sudah menjadi agenda rutinan tiap tahunnya. Tradisi masyarakat Desa Penjor Kecamatan Pagerwojo Tulungagung ini merupakan salah satu bentuk wujud syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa dengan menyuguhkan arak-arakan/kirab tumpeng hasil bumi di Kasunan Selogiri.
Antusias warga masyarakat Desa Penjor saling berpartisipasi untuk merayakan dalam memperingati Tahun baru Islam 1441 H yang lebih dikenal oleh masyarakat desa dengan Suronan.
Terlihat arak-arakan Tumpeng Agung berupa hasil bumi diiringi masyarakat dengan berpakaian layaknya punggawa dan putri kerajaan hingga petani berjalan menyusuri ruas jalan Dusun Selogiri.
Tak ketinggalan tampilan seni Reog Kendang yang menjadi ciri khas kesenian Tulungagung serta tari Jaranan dan tari Barong.
“Agenda rutin di Kasunan Selogiri Desa Penjor, sementara masih di Kasunan Selogiri, Desa Penjor ada 3 kasunan yaitu Selogiri Pabyongan dan Krajan,” tutur Panoto Sekdes Penjor, Jumat (13/9/2019).
Pranoto melanjutkan, tujuannya tetap nguri uri warisan adat nenek moyang/Leluhur dengan harapan kedepannya tetap dipertahankan dan dilestarikan.
“Disamping itu dengan Grebeg Suro dan sedekah hasil bumi ini diharapkan dijauhkan dari segala marabahaya, masyarakat Desa Penjor agar senantiasa diberikan keselamatan oleh Allah SWT dan hasil panen petani bisa melimpah,” imbuhnya.
Juga untuk membina kerukunan, masih kata Pranoto, kekompakan guyup rukun semua warga dalam berkehidupan sehari-hari dengan istilah bis holobis kuntul baris bersatu untuk maju.
Senada dengan Pranoto, Tarno Kades terpilih Desa Penjor mengucapkan terimakasih kepada masyarakatnya.
“Terimakasih yang tak terhingga saya ucapkan kepada seluruh masyarakat Desa Penjor dimana acara Grebeg Suro ini dengan guyub kerukunan semua warga dan kekompakan warga bisa berjalan dengan lancar,” ujarnya.
Diharapkan, lanjut Tarno, marilah kita tetap bersama sama bersatu untuk memajukan khususnya Desa Penjor agar bisa menjadi lebih baik dan lebih baik lagi dalam segala bidang.
Kemeriahan dalam acara Gerebeg Suro di Desa Penjor juga menampilkan kesenian Reog Ponorogo yang dipentaskan hingga malam hari.(par)
