MALANG, PETISI.CO – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawangsa akan terus mendorong peningkatan status bandara udara Abdurrahman Saleh, Pakis, Kabupaten Malang untuk menjadi bandara internasional.
Keseriusan tersebut, nampak ditunjukkan dengan melakukan kunjungan ke bandara Abdurrahman Saleh. Sehingga, kehadiran Gubernur dalam kunjungan kerja ini disambut tiga pimpinan wilayah diantaranya, Walikota Malang yang diwakili Wakil Walikota Sofyan Edy Jarwoko, Plt. Bupati Malang yang diwakili Wakil Bupati Sanusi, dan Walikota Batu Hj. Dewanti Rumpoko.
“Saya sudah minta Kadis Perhubungan Propinsi Jawa Timur, untuk melakukan identifikasi sebagai internasional airport. Syaratnya apa saja, yang sudah terpenuhi apa saja, sehingga kita tahu yang harus dilakukan apa saja,” tuturnya.
Lanjut, Khofifah, Setelah tahu maka saya juga minta secepatnya Kadis Perhubungan Pemprov juga segera berkoordinasi dengan tiga kepala daerah di Malang Raya, Danlanud serta KASAU, Kementrian Perhubungan, pokoknya stake holder, apakah ada kesepakatan menjadi bandara internasional.
“Ini sangat penting mengingat kita semua memiliki kepentingan, mendapatkan approve, supaya bandara ini jadi internasional airport,” ungkap Khofifah.
Mantan MentEri Sosial ini, menambahkan jika bandara ini menjadi bandara internasional maka imbasnya tidak hanya pada Propinsi Jawa Timur saja namun akan membuka ruang banyak hal.
“Mulai dari destinasi wisata tumbuh maka UKM dan IKM juga akan tumbuh, berarti akan ada proses penyejahteraan disektor UMKM kita. Apalagi industri kreatif di Malang ini tumbuh pesat, IKM, UKM dan Koperasi juga tumbuh sangat bagus,” jelasnya, Selasa (26/3/2019).
Sementara itu, Wakil Walikota Malang Sofyan Edy Jarwoko sangat mengapresiasi upaya pihak Pemprov.
“Pada dasarnya, Pemerintah Kota Malang akan selalu mendukung berkembangan pembangunan di Malang Raya, karena tiga daerah yang ada yaitu Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu merupakan kesatuan yang harus saling mendukung,” ungkapnya.
Apalagi Pemkot Malang berharap, pembangunan dan peningkatan status bandara menjadi yang sangat penting bagi Kota Malang dapat bersinergi dengan dua wilayah lainnya yakni Kabupaten Malang dan Kota Batu.
“Termasuk terkoneksi dengan jalan tol Malang-Pandaan,” tandas Wawali.(ris/eka)