Gus Ipul Diusulkan Pimpin Gerakan Kiai Dukung Jokowi-Ma’ruf

oleh -79 Dilihat
oleh
Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf

SURABAYA, PETISI.CO – Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf (Gus Ipul) diusulkan sejumlah kiai sepuh untuk memimpin gerakan para kiai mendukung pasangan calon presiden-wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi)-KH Ma’ruf Amin di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

“Kiai sepuh mengusulkan nama Gus Ipul untuk memimpin gerakan itu. Kenapa?, karena beliau yang mampu merangkul kiai-kiai sehingga menambah kekuatan untuk pasangan nomor 01,” kata pengasuh Pondok Pesantren An Nur Bululawang Malang, KH Ahmad Fahrur Rozi kepada wartawan di Surabaya, Kamis (24/1/2019).

Gus Fahrur, sapaan akrabnya, menjelaskan usulan tersebut, sudah direstui oleh kiai Ma’ruf Amin saat pertemuan di salah satu hotel di Surabaya pada Rabu (24/1) malam. Dalam pertemuan itu, disampaikan jika mayoritas kiai mendukung Jokowi-Ma’ruf.

“Kiai Ma’ruf sudah sepakat dan Gus Ipul sejatinya telah bersedia, tapi nanti menunggu setelah 12 Februari bersamaan dengan berakhirnya masa jabatan beliau sebagai Wakil Gubernur Jatim,” ungkapnya.

Selama ini, lanjutnya, mayoritas kiai sepuh di Jatin mendukung Jokowi-Ma’ruf. Namun, karena belum ada pemimpin dalam satu wadah maka sikap tersebut belum tampak.

Karena itu, pihaknya butuh figur komandan, seperti Gus Ipul dengan harapan mampu semakin mengangkat elektabilitas kiai Ma’ruf. Sekaligus sebagai upaya memenuhi target menang di atas 70 persen di Jatim.

“Beberapa program, telah kita siapkan jika gerakan itu mendapat dukungan kiai Ma’ruf. Seperti konsolidasi gerakan ke alumni santri, hingga menggelar pertemuan besar di Jakarta sebagai wujud dukungan kiai sepuh,” jelasnya.

Sebelumnya, di sela safari politik di Jatim, KH Ma’ruf Amin telah bertemu dengan kiai sepuh Jatim, yakni pendiri Pondok Pesantren Lirboyo KH Anwar Manshur, pengasuh Pondok Pesantren Al Falah KH Zainuddin Djazuli, Pengasuh Pondok Pesantren Al Amin, KH Anwar Iskandar dan Rais Aam PBNU KH Miftahul Akhyar.

Turut hadir kiai-kiai sepuh lain, seperti yakni KH Fuad Mun’im Jazuli, KH Abdullah Kafabih, KH Ali Masyhuri, KH Idris Hamid, KH Nuruddin, KH A Muqsit Idris, KH Ja’far Yusuf dan KH Abdul Matin.

Kemudian KH Syafi’uddin Wahid, KH A Salam, KH Abd A’la, KH Mutawakkil Alallah, KH Ubaidillah Faqih, KH Ahmad Fahrur Rozi, KH Abdulhadi, KH Syamli Muqsith, KH Fuad dan KH Ramdlan Siraj.(bm)

 

No More Posts Available.

No more pages to load.