Jembatan Kedak Berpotensi Telan Korban Jiwa

oleh -47 Dilihat
oleh

Tanda Larangan Tak Digubris

KEDIRI, PETISI.CO – Meski tanda himbauan sudah dipasang beberapa pekan lalu, perihal kendaraan roda empat dilarang melintas di Jembatan Kedak, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, namun, kondisi itu tidak digubris oleh pengguna jalan yang tetap melintas ditempat tersebut.

Pantauan di lapangan, Senin (28/11/2016), tanda himbauan yang diletakkan ditengah jalan raya memasuki jembatan Kedak, malah dipindahkan ke tepi jalan. Padahal, kondisi jembatan sekarang, sudah rusak parah dan tidak layak untuk dilewati.

Dimana, penyangga bahu kanan dan kiri jembatan Kedak setinggi 12 meter, dengan panjang 22 meter tersebut, sudah ambrol. Bahkan, kondisi jembatan apabila dilihat dari samping sudah dalam kondisi melengkung dan berpotensi ambrol setiap saat.

Menurut Camat Semen, Kabupaten Kediri, Elok Etika, pihaknya sebenarnya sampai kehabisan akal melarang pengguna jalan yang melintas di jembatan Kedak. Hingga, himbauan larangan-pun tidak digubris oleh mereka dan malah dipindahkan ditepi jalan.

“Solusinya, kami menggelar rapat koordinasi dengan pihak Kepolisian dan pihak pemerintah desa Kedak. Hingga ditemukkan terobosan, akan memasang portal pembatas  memasuki jembatan dengan cara dicor,” kata Elok Etika, Senin (28/11/2016).

Dijabarkan Elok Etika, bahwa dengan pemasangan portal, supaya tidak bisa dipindahkan oleh pengguna jalan yang melintas. Disisi lain, cara ini dilakukan juga untuk kebaikan bersama.

“Harapanya dengan dipasangnya portal dengan bahan cor, sebagai alternatif terakhir sembari menunggu perbaikan dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) yang diprediksi akan dilakukan awal 2017 mendatang,” pungkasnya.

Untuk diketahui, ambrolnya penyangga jembatan Kedak, akibat tergerus aliran sungai Bruno seiring intensitas hujan yang turun akhir-akhir ini. Disamping itu, umur jembatan tersebut sudah menginjak 15 tahun.

Disamping itu, jembatan Kedak juga menjadi penghubung warga Desa Joho,Kedak ke wilayah Kota. Ditambah lagi, dua tempat wisata Kediri Water Park dan wisata alam Sumber Podang, juga memilih tutup seiring rusaknya jembtan Kedak. (bud)