LUMAJANG, PETISI.CO – Jenazah DPO Kejaksaan Negeri Lumajang, Ali Fateh sebelum dibawa ke Lumajang terlebih dahulu dilakukan identifikasi terhadap jenazah yang dilakukan Polresta Malang.
Dari hasil identifikasi yang dilakukan Polresta Malang diketahui pelaku M. Ali Fateh (37), warga Desa Bades Kecamatan Pasirian Kabupaten Lumajang yang merupakan DPO/buronan tahanan Narkoba yang kabur dari Lapas Klas II B Kab. Lumajang setelah mengikuti sidang di PN Lumajang pada tanggal 3 Mei 2017 lalu.
Setelah itu, anggota Polresta Malang langsung menghubungi Bripka Yohan Babinkamtibmas Desa Bades untuk mendapat informasi agar segera menghubungi Kepala Desa Bades dan pihak keluarga terkait meninggalnya Ali Pateh dalam upaya penangkapan pelaku curanmor. Selanjutnya pihak Kepala Desa berkoordinasi dengan Kasat Polresta Malang dan pihak keluarga untuk melakukan penjemputan.
Informasi yang dihimpun dari beberapa sumber dilapangan, sekitar pukul 13.30 WIB, dengan dikawal rombongan Bipka Yohan Babinkamtibmas, Kades Bades H.M. Sulihadi dan Ngasrokin Perangkat Desa serta Bawok istri Ali Pateh berangkat ke Malang untuk menjemput jenazah Ali Fateh.
“Setelah di Malang dan mengurusi segala adminitrasinya jenazah langsung dibawa pulang,” kata sumber yang enggan namanya ditulis.
Sesampai di Lumajang, jenazah Ali Fatih langsung dibawa ke rumah orang tuanya di Dusun Kampung Baru Desa Sumber wuluh kecamatan Candipuro dan langsung dimakamkan pada malam itu juga.(ulum)
