GRESIK, PETISI.CO – Pembangunan infrastruktur atau fisik Desa Brangkal Kecamatan Balongpanggang Gresik semakin bergeliat. Hal ini tampak pada pembangunan tembok penahan tanah (TPT) yang semua pekerjanya baik dari kuli batu, tukang dan mandor dari masyarakat desa sendiri (swakelola). Demikian disampaikan Sekretaris Desa Brangkal Sumpono kepada petisi.co di ruang kerjanya, Rabu (28/8/2019).
“Proyek TPT ini anggaran dari bantuan khusus (BK) tahun 2019 sebesar Rp 1,3 miliar. Dengan panjang 1.132 meter dan waktu pengerjaan belum ada satu bulan ini,” ujarnya.
Dengan titik pengerjaan, ungkap Sekdes Brangkal, sambil menyebutkan yakni TPT di jalur Dusun Dukuh -Dusun Brangkal 395 meter dan titik kedua di jalur Dusun Tanjung – Dusun Brangkal 738 meter.
Selain TPT, ada proyek peningkatan paving dari lebar awal 2,7 meter menjadi 5,5 meter di Dusun Tanjung.
“Sementara rencana pembangunan pagar balai desa tinggal tunggu pencairannya,” jelas dia.
Selain proyek dari anggaran BK juga ada dari anggaran Dana Desa, kata Sumpono tanpa menyebutkan besaran nominal proyek.
“Untuk proyek dari Dana Desa tahap 2 tahun 2019 ini berupa paving, drainase dan pemadatan jalan baru,” sebutnya.
Sementara itu Pj Kades Brangkal Bambang Setiawan di tempat terpisah merasa sangat bersyukur atas terlaksananya pengerjaan pembangunan di wilayahnya.
“Kami selaku pejabat pemerintah Desa Brangkal berterima kasih atas bantuan anggaran dari pemerintah daerah maupun pusat, khususnya dibidang infrastruktur,” katanya.
Imbasnya, memperlancar dan mempermudah mobilitas masyarakat antar dusun maupun antar desa. “Dari sisi ekonomi meningkat, karena memberdayakan masyarakat lokal, dan pengiriman komoditas pertanian lancar,” ungkap Bambang.
Untuk itu, harap Pj Kades Brangkal, masyarakat dan semua elemen yang ada bisa menjaga dan merawat fasilitas umum ini dengan baik setelah bangunan ini jadi nantinya (dalam pengerjaan) serta yang sudah selesai.(rud)
