KUANTAN SINGINGI, PETISI.CO – Pelaksanaan lomba Pacu Jalur hari ke tiga, menyisakan putaran satu 49 jalur putaran kedua tengah hari menyisakan 25 jalur dan sore hari ini mengerucut menjadi 13 jalur, setelah dua hari kebelakang jalur berlomba dengan cukup ketat.
Betapa tidak, jalur yang tampil pada kegiatan puncak pertandingan ini adalah jalur yang terlebih dahulu dilombakan dalam masing masing rayon yang digelar beberapa bulan terakhir.
Puncak acara ini digelar selama 4 hari (23 – 26/8/2917) di tepian Narosa Teluk Kuantan Singingi (Kuansing) Provinsi Riau, Jumat (25/8/2017).
Perlombaan berlangsung cukup ketat antara satu jalur dengan jalur yang lain ini adalah partai hidup mati untuk menyisihkan lawan menuju final yang digelar Sabtu (26/8/2017). Lomba final besok adalah ajang pengakuan jati diri menunjukkan eksistensi, prestasi dan prestise masing masing daerah pengirim atlitnya di ajang lomba pacu jalur pungkasan tingkat Nasional bulan Agustus tahun 2017 ini.
Di tribun utama pancang finis nampak para pejabat teras kota jalur ini, diantaranya Ketua DPRD, Wakil Bupati beserta jajaran, kapolres beserta jajaran serta tamu undangan.
AKBP Dasuki Herlambang SIK MHum Kapolres Kuantan Singingi tidak bisa menyebunyikan apresiasi kegembiraanya ketika jalur tuah koghi dubalang ghajo dilepas. Dengan reflek langsung berdiri teriak memberikan semangat sambil mengkode anggotanya menyiapkan buah tangan untuk para atlit dayung yang berasal dari pintu gobang kari Kecamatan Kuantan Tengah yang nota bene pelatih atlit dayungnya diambil dari anggota Polres Kuantan Singingi.
Orang nomor satu di jajaran polres ini menyampaikan, tuah koghi dubalang ghajo ini adalah jagoannya. Untuk itu, kalau mereka jadi juara akan diberikan bonus pembinaan Rp 2 juta.(gus)
