Membedah Keberadaan Dua Makam Syech Maulana Ishaq Lewat Laku Spiritual

oleh -1819 Dilihat
oleh
Cak Woto ketika bertawasul di makam Syech Maulana Ishaq di Gresik

Perjalanan Religi Bersama Cak Woto

LAMONGAN, PETISI.CO – Nama Syech Maulana Ishaq bagi mayoritas para  pelaku ziarah waliyulloh bukan merupakan nama yang asing ditelinga mereka. Meski  sosok waliyulloh satu ini tidak termasuk anggota Wali Songo, namun Syech Maulana Ishaq sudah dikenal bahwa dia adalah ayahanda Sunan Giri alias Raden Paku.

Makam Syech Maulana Ishaq ada yang meyakini berada di Gresik, tidak jauh dari Alun Alun tepatnya di komplek makam Maulana Malik Ibrahim di Desa Gapurosukolilo Kecamatan Gresik Kabupaten Gresik. Namun ada juga yang berkeyakinan bahwa makam Syech Maulana Ishaq berada di Desa Kemantren Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan.

Di dua tempat dimaksud memang secara fisik terdapat bangunan makam atau kuburan Syech Maulana Ishaq. Berarti makam suami Dewi Sekardadu putri Raja Blambangan, Menak Sembuyu ini secara fakta ada dua. Bedanya, kalau di Gresik makam bapak Sunan Giri  tersebut kurang begitu banyak diziarahi, lantaran ribuan peziarah mayoritas terfokus  tawasul di makam Maulana Malik Ibrahim yang berjarak sekitar 20 meter dari makam Syech Maulana Ishaq.

Sedangkan makam yang sama (Maulana Ishaq) di Paciran merupakan makam utama yang diziarahi peziarah. Cungkup makamnya juga sangat megah berada satu komplek dengan Masjid Al ABBROR yang terlihat bagus dan megah.

Perjalanan religi kali ini, para pembaca kami ajak untuk membedah keberadaan dua makam Syech Maulana Ishaq lewat laku spiritual. Tidak untuk mencari makam mana yang benar, dan yang bukan makam Syech Maulana Ishaq. Namun hanya untuk menguatkan batin agar mampu menyikapi lebih bijak sehubungan adanya dua makam satu nama itu.

Hari itu Sabtu 10 Oktober 2017, saya dan seorang teman saat usai bertawasul di Makam Sunan Drajat di Paciran mendapat informasi dari pemilik  warung nasi bila di Desa Kemantren Kecamatan Paciran terdapat makam Maulana Ishaq yang cukup ramai didatangi peziarah.

Mendengar hal itu, saya langsung menanggapi info tersebut. Tertariknya, selama ini yang saya tahu makam Syech Maulana Ishaq ada di Gresik.  Namun ternyata ada informasi,  selain di Gresik ada juga makam bapak Sunan Giri itu yakni di Paciran.

Saat itu juga saya niati untuk mampir, kalau memang benar di Paciran juga ada makam Maulana Ishaq sesuai yang diceritakan ibu pemilik warung nasi, sekaligus akan aku lihat  secara kontak bathin. Ya……ternyata benar sebuah cungkup makam yang terlihat besar dan megah menghadap pantai utara.

Setelah saya dekati cungkup itu, dipintu masuk ada tulisan “MAQBAROH  SYEIH MAULANA ISHAQ”.

Cak Woto usai berziarah di makam Syech Maulana Ishaq di Paciran Lamongan

Lantas masuk ke dalam cungkup, di dalam ada bangunan cungkup lagi, tampaknya di situlah nisan Syech Maulana Ishaq, hal itu dibenarkan oleh tulisan yang terpampang di dinding cungkup  makam tersebut, tulisan itu berbunyi “Makam Syeik Maulana Ishaq”.

Setelah membaca doa, kontak bathin pun dilakukan. Hasilnya……maaf tidak bisa dijelaskan di tulisan ini. Untuk menghormati keyakinan setiap individu. Hasil kontak gaib hanya untuk golongan sendiri dan  pribadi. Selanjutnya terserah para peziarah sesuai hati nuraninya masing masing.

Secara pribadi, saya sering sekali bertawasul di makam Syech Maulana Ishaq yang ada di Gresik. Sedangkan berziarah di makam Syech Maulana Ishaq di Paciran, baru kali pertama hari itu. Monggo dulur selalu berdoa minta petunjuk kepada Allah SWT, agar mendapat Ridho-Nya…aamiin. (suwoto)

Kontak Person: 085100511770