Mengembangkan Diri Dan Merebut Setiap Peluang

oleh -45 Dilihat
oleh
Penandatangan anti pornografi dan anti hoax oleh Arrival Boy, Wakil Bupati Sijunjung

 Perigatan Harkitnas Kabupaten Sijunjung

SIJUNJUNG, PETISI.CO – Upacara bendera dalam rangka memperingati hari Kebangkitan Nasional ke 110 tahun 2018, di lapangan sepakbola Prof. M.Yamin, SH Muaro Sijunjung, Kabupaten Sijunjung provinsi Sumatera Barat, Senin (21/5/2018), berjalan dengan sukses dan lancar.

Bertindak sebagai inspektur dan komandan upacara adalah Ketua DPRD Kabupaten Sijunjung, Yusnidarti, SH.MH dan Hendri Saputra, Kasi Infrastruktur Jaringan E-Gov pada Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Sijunjung.

Perwira Upacara, Kepala Dinas Kominfo, Rizal Efendi, SE, Perwira Keamanan, Kepala Dinas Pol PP dan Damkar, Masharyanto, SE, Pengibar Bendera, Tri Maiko Wahyu, Rani Cahya Atninggoro, S. Kom, Novfiandry Fernandes, dan Teks Pembukaan UUD 1945, Endang Iswarini dari Dinas Kominfo Kabupaten Sijunjung.

Upacara yang terlihat khidmat ini, dihadiri oleh Wakil Bupati Sijunjung, H. Arrival Boy, SH Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda), Ketua Pengadilan Negeri Muaro, Ketua Pengadilan Agama Sijunjung, Wakil Ketua TP. PKK beserta Anggota dan Organisasi Wanita lainnya, Asisten, Staf Ahli, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Perwira TNI/ Polri dan undangan lainnya.

Pidato Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Rudiantara yang dibacakan oleh Ketua DPRD, Yusnidarti menyampaikan bahwa melalui Hari Kebangkitan Bangsa yang jatuh pada 20 Mei 2018 ini, harus dimaknai dengan upaya upaya penyadaran setiap masyarakat Indonesia, untuk mengembangkan diri dan merebut setiap peluang untuk meningkatkan kapasitas diri yang dibuka oleh berbagai pihak, baik oleh pemerintah, badan usaha maupun masyarakat sendiri.

Menurut perhitungan para ahli, sekitar dua tahun lagi kita akan memasuki sebuah era keemasan dalam konsep kependudukan, yaitu Bonus Demografi. “Generasi Bonus Demografi “Yang kebetulan juga beririsan dengan “Generasi Milenial” kita tersebut, pada saat yang sama juga terpapar oleh masifnya perkembangan teknologi, terutama teknologi digital,” Yusnidarti membacakan pidato Menteri Komunikasi dan Informatika RI.

Digitalisasi di berbagai bidang ini juga membuka jendela peluang dan ancaman yang sama, “Ia akan menjadi ancaman jika hanya pasif menjadi pengguna dan pasar, namun akan menjadi berkah jika kita mampu menaklukkannya menjadi pemain yang menentukan lanskap ekonomi berbasis digital dunia,” ungkapnya.

Oleh sebab itu kata menteri, mari bersama-sama kita jauhkan dunia digital dari anasir anasir pemecah belah dan konten konten negatif, agar anak kita bebas berkreasi, bersilaturahmi, berekpresi dan mendapatkan manfaat darinya.

Setelah pelaksanaan upacara bendera, dilanjutkan dengan penandatanganan kesepakatan bersama antara Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapppeda), Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari (DPMN), Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) tentang pelaksanaan musrembang terintegrasi dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah(RKPD) yang ditandatangani oleh Kepala Bapppeda, BPMN dan BKAD serta Sekretaris Daerah, Zefnihan, AP, MSi dan Ketua Forum Wali Nagari (Forwana) H. Iswadi selaku saksi dan Mengetahui Wakil Bupati Sijunjung H. Arrival Boy, SH. Andri Kampai. (gus)