BLITAR, PETISI.CO – Pasca Pemilu 17 April 2019, Pemerintah Kabupaten Blitar menggelar deklarasi damai di Pendopo Sasana Adi Praja Kanigoro, Kamis (02/05/2019) siang.
Deklarasi damai ditandai dengan penandatanganan bersama dari berbagai pihak, diantaranya Bupati dan Wakil Bupati Blitar, Kapolres Blitar, KPU dan Bawaslu Kabupaten Blitar, FKUB, Pimpinan Partai Politik, Tim Pemenangan Capres 01 serta 02, dan Undangan lainya..
Bupati Blitar, Drs H Rijanto MM Dalam sambutanya mengatakan, Pemilu 2019 di Kabupaten Blitar berjalan aman dan lancar.
Pemerintah Kabupaten Blitar memberikan apresiasi kepada jajaran Forkopimda Kabupaten Blitar, Komisioner KPU, Komisioner Bawaslu, aparat Keamanan TNI / Polri, team koordinasi dan fasilitasi dukungan kelancaran pelaksanaan Pemilu 2019, PPK, PPS, Panwascam, Ketua Partai Politik.
“Dan seluruh lapisan masyarakat yang telah sukses melaksanakan Pemilu 2019,” kata Bupati.
Lebih lankut Bupati Blitar menjelaskan, Alhamdulillah Pemilu 2019 di Kabupaten Blitar berjalan aman, kondusif, dan lancar. Selain itu partisipasi masyarakat dalam menyalurkan hak pilihnya mencapai 81,2 persen.
Ini membuktikan kerjasama dari berbagai pihak untuk mensukseskan Pemilu 2019 ini berhasil. “Dengan demikian pasca Pemilu ini kami mengajak masyarakat Kabupaten Blitar untuk bersama-sama kembali merajud tali silaturahmi guna membangun Indonesia dalam bingkai negara kesatuan Republik Indonesia,” jelas orang nomor satu di Blitar.
Bupati menambahkan, Pemerintah Kabupaten Blitar juga turut menyampaikan bela sungkawa atas gugurnnya para petugas penyelenggara Pemilu 2019 saat bertugas. mereka adalah pahlawan demokrasi yang telah berjuang untuk mensukseskan Pemilu 2019.
“Pada Jumat (26/04) lalu Pemerintah Provinsi Jawa Timur telah memberikan santunan kepada ahli waris petugas PPS, KPPS, TNI/ Polri dan Linmas yang meninggal dunia dalam melaksanakan tugas di Pemilu 2019,” ujarnya.
Terakhir Bupati menambahkan, usai Pemilu 2019 di Kabupaten Blitar yang telah berjalan aman dan damai serta jujur dan adil, ia berharap hasil pemilu nantinya bisa diterima oleh semua pihak, karena semua telah mengawal jalannya penghitungan suara secara terbuka, jujur, dan adil.
“Saya mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Blitar untuk mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa demi menuju Kabupaten Blitar yang lebih sejahtera, maju dan berdaya saing, Jadi kalau memang terdapat ketidak puasan atas hasil penghitungan suara Pemilu, tentu bisa diselesaikan melalui mekanisme yang tersedia,” imbuhnya.
Di tempat yang sama Kapolres Blitar AKBP Anissullah M Ridha SIK., SH., MH mengatakan, Pemilu telah usai, mari kita kembali bersama menjalin silahturahmi bersama tokoh agama, tokoh adat, tokoh Masyarakat dan melakukan deklarasi damai Pasca Pemilu 2019.
Perhelatan pesta demokrasi sampai pencoblosan Pemilu 2019 di Kabupaten Blitar berjalan aman dan lancar serta transparan.
“Semua itu dapat terwujud tidak lepas dari peran semua pihak dalam menjaga serta menciptakan situasi aman kondusif,” tutup Kapolres Blitar.(adv/hms/min)
