BLITAR, PETISI.CO – Ribuan Gerakan Prajamuda Karana (PRAMUKA) dari Kota Blitar, Kabupaten Kediri dan Kota Kediri ikut meramaikan Festival Wirakarya Kampung Kelir (FWKK) Zona V di Kampung Wisata Blimbing Karangsari Kota Blitar.
Festival ini dihadiri dan di Buka oleh Plt. Wali Kota Blitar, Santoso, terlihat dari kegiatan ini ribuan peserta tampak antusias bergotong-royong dengan warga setempat untuk melaksanakan kegiatan. Mereka menggelar berbagai aksi, mulai dari pengecatan rumah, bedah rumah, sosialisasi dan aksi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Dalam kegiatan FWKK ini tak hanya kegiatan sosial yang dilakukan, namun juga diselenggarakan kegiatan festival kecerdasan. Dalam kegiatan ini akan diambil 4 pemenang yang akan dikirim ke perlombaan sejenis di tingkat provinsi. Pada malam penutupanya, sejaligus digelar pentas seni dengan menghadirkan grup kenamaan Klantink dari Surabaya.
Dikatakan Plt. Wali Kota Blitar, Santoso, Festival Wirakarya Kampung Kelir pramuka adalah kegiatan yang sangat strategis, multi manfaat, dan multidimensional. Di antara manfaatnya menurut Wawali dapat dilihat dari dimensi social, Berkumpulnya kader – kader pramuka di Karangsari ini memberikan manfaat luar biasa, seperti pengecatan rumah dan bedah rumah yang sangat bermanfaat bagi 100 rumah yang ada di kelurahan Karangsari ini.
“Dengan semangat jiwa sosial yang telah menjadi karakter gerakan Pramuka, kader – kader Pramuka bekerjasama dengan warga sekitar telah memulai kegiatan,” kata Santoso.
Plt. Wali Kota Blitar yang juga menjadi Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Blitar ini menilai, dari dimensi pariwisata dan edukasi, kegiatan ini sangat bermanfaat. Kegiatan FWKK ini sangat mendukung pengembangan pariwisata daerah. Terlebih dari kegiatan FWKK ini adalah daerah pariwisata tepatnya di Kelurahan Karangsari yang sangat terkenal dengan sebutan Kampung Belimbing.
Sebab di Kelurahan Karangsari ini hampir setiap rumah memiliki pohon belimbing dan telah menghasilkan berbagai varian produk dari buah belimbing. “Dengan cat berwarna – warna kampung kelir, semoga kegiatan FWKK ini membawa manfaat bagi pengembangan pariwisata di kelurahan ini,” ujarnya.
Lebih lanjut Santoso menyampaikan, sedangkan dari dimensi seni budaya dan kreativitas, kegiatan FWKK ini diharapkan ada semangat untuk memberikan ruang aktualisasi bagi kader – kader Pramuka dalam mengembangkan bakatnya.
FWKK ini menurut Wawali adalah media yang tepat untuk mengembangkan bakat seni kader-kader Pramuka. Kami juga mengapresiasi kerjasama dengan DBL Surabaya yang telah mengemas acara ini dengan menarik.
Dengan serangkaian agenda menarik dan bintang tamu yang kita harapkan dapat memeriahkan suasana hingga akhir acara. Model acara – acara seperti inilah yang diperlukan dalam mengembangkan Pramuka saat ini. Pramuka memang harus menarik, Pramuka harus keren agar kader – kader Pramuka dapat menjalankan pesan Bung Karno yaitu : Berbanggalah menjadi kader Pramuka !.
“Anggota Pramuka harus bangga mengenakan seragam pramuka. Anggota pramuka tidak boleh minder dan harus percaya diri,” pungkas Plt. Wali Kota Blitar. (adv/humas/min)