Program DD/ADD Desa Jeding Menuju Masyarakat yang Lebih Sejahtera

oleh -222 Dilihat
oleh
Pendopo Desa Jeding sedang dilakukan rehab berat

BLITAR, PETISI.COProgram pembangunan melalui anggaran Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) dari tahun ke tahun semakin dirasakan manfaatnya. Program pemerataan pembangunan insfrastruktur membawa dampak yang posisitf terhadap arah kesejahteraan masyarakat di tingkat pedesaan di seluruh Indonesia .

Pembangunan infrastruktur dapat meningkatkan potensi sumber daya manusia, dan peningkatan perekonomian tingkat desa. Karena adanya akses jalan, irigasi, bidang kesehatan dan pendidikan dapat terkafer dengan kebijakan pemerintah desa melalui DD ataupun ADD.

Seperti halnya Desa Jeding Kecamatan Sanan Kulon Kabupaten Blitar yang memiliki dua dusun, Dusun Jeding dan Dusun Kautan, dengan jumlah penduduk 1885 jiwa, kini lebih maju dalam bidang pembangunan insfrastruktur, tingkat pendapatan masarakatnya juga terangkat.

Hari Purwanto Kades Desa Jeding

Hari Purwanto SP Kepala Desa Jeding kepada Media Petisi.co mengatakan, dalam mengelola anggaran DD/ADD Desa Jading Kecamatan Sanankulon Kabupaten Blitar dijalankan sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku.

“Saya jalankan semua kegiatan di Desa Jeding berdasarkan musyawarah tingkat lingkungan, dimana setiap pedukuhan, RT dan RW dapat mengajukan program perencanaan, sehingga wilayah kami benar-benar mengacu dari usulan yang masuk,” kata Hari.

Lebih lanjut Hari Purwanto menjelaskan, dalam tahun anggaran 2019,   pihaknya mengerjakan pembangunan utama rehab berat pendopo Desa Jeding yang kondisinya sangat memprihatinkan.

“Untuk dana kami anggarkan sebesar Rp 350 juta, mengingat keterbatasan anggaran karena dibagi dengan lingkungan yang lain, pembangunan dikerjakan dua tahap, yaitu masuk anggaran 2019 dan tahun anggaran 2020,” jelas Hari.

Kepala Desa yang juga sebagai pengusaha ternak ikan Koi ini memaparkan,  selain itu Desa Jeding juga membangun rabat dan saluran irigasi dengan volume 420 meter dengan anggaran sebesar Rp 100 juta.

Hal ini untuk memperlancar sistem pengairan pertanian yang dirasa masih perlu terus dilakukan pembangunannya. Dalam bidang lain adalah sarana jalan yang dibangun sebelumnya dan sekarang kondisinya rusak berat dan perlu segera dibangun.

Jalan menuju Makam Umum yang telah dibangun

“Kami sudah  mengerjakan dalam tahun anggaran 2019, jalan  dengan volume 1.347 meter, dengan anggaran 190.248 juta. Pembangunan jalan ini kami bagi menjadi 2 titik masing masing di Rt.02/Rw.01 berupa jalan menuju makam, dan pembangunan di Rt.01/Rw.01 berupa jalan desa. Pembangunan selanjutnya berupa jalan paving dengan volume 312 meter dengan dana sebesar Rp 75.959.900 juta ini merupakan program perencanaan lanjutan, selain pembangunan infrastruktur masyarakat Desa Jeding dalam upaya pemberdayaan masyarakat juga menyelenggarakan program ketrampilan membatik, hal ini sesuai dengan program Pemerintah Kabupaten Blitar tentang membatik,” paparnya.

Hari Purwanto menambahkan, Desa Jeding memang perlu peningkatan pendapatan masyarakat desa, dengan potensi yang ada seperti kuliner ayam ingkung yang memiliki cita rasa khas. Desa Jeding  juga memiliki kerajinan kendang yang mampu menempus pasar nasional.

“Tak kalah menariknya lagi karena desa tersebut juga merukan sentra Ikan Koi yang hasilnya mampu menembus pasar Indonesia dan manca negara, dan juga ternak ayam Bangkok,” pungkasnya.(min)

No More Posts Available.

No more pages to load.