Proses Lelang di Bidang Pengembangan Multimoda Dinas Perhubungan Jatim “Main Mata”

oleh -45 Dilihat
oleh
Daftar nilai proyek dan pemenang lelang.

SURABAYA, PETISI.CO –Dugaan adanya ‘main mata’ pada proses lelang, terjadi di Dinas Perhubungan Jawa Timur,  khususnya di Bidang Pengembangan dan Multimoda.

Hal ini terkait anggaran jasa konsultasi dan fasilitas tambat dan penumpang jarak pendek di Pelabuhan Probolinggo, dengan anggaran sebesar Rp.725.000.000 dan anggaran DED Dermaga IV Probolinggo dengan anggaran sebesar Rp.715.880.000.

Bagaimana tidak, dia dua pengerjaan proyek bernilai Rp 1,5 miliar lebih itu dimenangkan oleh PT. GEANARA PRATAMA KONSULTAN, yang beralamat di Jl.Wonokromo Tangkis  Surabaya.

Diduga kuat, proses lelangnya menyalahi aturan Perpres no. 54 Tahun 2010, beserta perubahannya dengan metode Pra Kualisifikasi menunjuk secara langsung pemenangnya, tanpa melalui lelang atau Pasca Kualisifikasi.

Dengan cara-cara tersebut, nampak adanya indikasi ‘main mata’, yang mana panitia lelang mengambil kebijakan ini untuk menguntungkan salah satu rekanan jasa konsultan yang mengakibatkan persaingan tidak sehat.

Selain itu, cara-cara ini juga tidak sesuai dengan semangat yang dicanangkan oleh Kepala Dinas bersama Kepala Bidang yang sama-sama menandatangani pakta integritasa dan berjanji untuk mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel, serta beroriebtasi  pada hasil.

Terkait temuan tersebut, Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur Bidang Pengembangan Multimoda memberikan klarifikasi, melaluai Widyo dan salah seorang yang bernama Yanto, yang menjadi rekanan di Dinas Perhubungan dan menjadi salah satu negosiator bila terjadi somasi ke Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur dari Lembaga Swadaya Masyarakat.

Menurutnya, kalau proses yang berjalan selama ini sudah berjalan sesuai prosedur, dan sudah sesuai aturan yang ada.(hertanto/ary)