JEMBER, PETISI.CO – Lagi asyik duduk berduaan dan bercanda gurau layaknya orang dewasa yang sedang memadu kasih di sebuah warung lesehan yang berada di sepanjang jalan menuju Hotel Rembangan Jember, pasangan muda mudi BM dan MF mengaku masih Sekolah Menengah Tingkat Pertama (SMP) di Jember, terjaring razia yang dilakukan Satpol PP Pemkab Jember, Selasa (14/2/2017).
Pengakuan yang sangat polos terlontar dari BM yang diketahui masih duduk di kelas 1, saat ditanya wartawan, jika dirinya merayakan valentine dengan MF siswi SMP kelas 3, hanya membawa uang saku Rp 50 ribu dan sebungkus coklat merek Silverqueen.
“Saya membawa uang saku Rp 50 ribu, dari uang yang saya kumpulkan tiap hari, dan tadi rencananya mau ke air terjun yang ada di Rembangan, tapi keburu tertangkap Satpol PP,” ujar BM sambil tertunduk di ruang pemeriksaan Satpol PP Jember.
Nampak di ruang pemeriksaan BM dan MF tidak sendirian, ada 5 pelajar lainnya lagi yang juga ikut ditangkap Satpol PP, dimana ke empat diantaranya menggunakan seragam SMP dan sisanya berpakaian biasa.
Kasatpol PP Pemkab Jember M. Faruq, dikonfirmasi membenarkan bahwa anggotanya mengamankan sejumlah pelajar yang sedang merayakan hari valentine (kasih sayang) di salah satu warung lesehan yang ada di Rembangan.
“Kami akan terus menggiatkan patroli, tidak hanya di warung remang remang saja, tapi hotel hotel juga akan kami lakukan pemantauan, terutama di hari valentine yang katanya hari Kasih Sayang,” ujar Faruq.
Lebih lanjut Faruq berpesan agar masyarakat, khususnya yang masih usia pelajar agar tidak berlebihan dalam merayakan hari kasih sayang tersebut.
“Orang tua juga harus mengawasi anak anaknya, terutama di hari hari seperti sekarang ini, serta kalau bisa memberi uang saku secukupnya dan tidak berlebihan,” ujar Faruq.(yud)
