Ribuan Masyarakat Sambut Konser Kebangsaan di Kota Jember

oleh -133 Dilihat
oleh
Ribuan warga saksikan Koser Kebangsaan

JEMBER, PETISI.CO – Ribuan masyarakat tumpah ruah di alun alun kota Jember, menghadiri Konser Kebangsaan yang digelar LPP RRI, Sabtu (27/4/2019) malam. Tak peduli hujan deras mengguyur, semangat kebangsaan terpancar dari wajah mereka untuk terus menyaksikan konser tersebut.

Dalam suasana dingin kota Jember ditengah keramaian masyarakat, Bupati Jember dr. Hj. Faida MMR memberikan sambutan, “Siapapun yang terpilih adalah yang terbaik buat bangsa,” suara yang penuh semangat.

Pesan Kebangsaan disampaikan Bupati Faida pada malam  Konser Kebangsaan yang digelar RRI, radio publik milik rakyat.

Konser yang bertajuk “Damai Negeri untuk Ibu Pertiwi” itu tidak hanya untuk masyarakat Jember. Perhelatan itu dipersembahkan untuk Indonesia. Acara ini disiarkan langsung secara nasional.

“Pilihan berbeda adalah bagian dari demokrasi. Siapapun yang terpilih adalah takdir illahi,” ujar  Bupati Jember.

Konser Kebangsaan digelar di Jalan Sudarman Kota Jember ini adalah untuk kembali menyemangati semangat kebangsaan dan persatuan Bangsa Indonesia.

“Mari kita menyatukan semangat nasionalisme, kembali bersatu untuk NKRI,” ajak Faida.

Konser Kebangsaan itu adalah kesebelas kali digelar RRI. Biasanya, acara ini berlangsung di ibu kota provinsi seperti Jakarta dan Surabaya.

Tapi, di Jember, konser ini digelar khusus. Spesial sebagai satu-satunya kabupaten yang menjadi tempat penyelenggaraan konser yang berskala nasional.

Direktur Utama Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI M. Rohannudin mengungkapkan alasannya, yaitu, karena ingin Bupati Jember Faida menjadi contoh di nusantara.

Faida adalah bupati yang dicintai oleh rakyatnya karena program-programnya.

“Masyarakat Jember patut berbangga kepada Bupati Faida, yang meruntuhkan hati rakyat Jember bersama-sama untuk Indonesia,” tuturnya.

Usai mengikuti acara ceremonial masyarakat tampak antusias semakin memadati alun alun. Meski diguyur hujan, mereka tak beranjak untuk menyaksikan konser kebangsaan.

Dengan memakai payung maupun penutup seadanya, mereka menikmati sajian konser yang menyanyikan lagu-lagu kebangsaan hingga konser berakhir.

Tidak ada kericuhan dalam konser kebangsaan, hanya damai dan dingin menyelimuti suasana.(eva)

No More Posts Available.

No more pages to load.