Sambut HUT Polwan, Srikandi Polrestabes Surabaya Go To School

oleh -50 Dilihat
oleh

SURABAYA, PETISI.CO – Selain menjalankan tugas sebagai abdi negara, ada beberapa hal yang mungkin tidak semua orang tau, bagaimana sesungguhnya menjadi Polisi Wanita (Polwan) Republik Indonesia. Oleh karena itu, di hari yang istimewa ini, menjelang Hari Ulang Tahun Polwan yang ke 69 sejumlah Polwan unggulan Polrestabes Surabaya blusukan ke sekolah-sekolah.

Dengan tema Polwan Goes To School, beberapa anggota Polwan Polrestabes Surabaya, mendatangi sekolah-sekolah untuk memberikan pembinaan dan penyuluhan. Dalam kegiatan ini, sejumlah tim Polwan diluncurkan. Setiap tim berjumlah lima orang anggota, dan dibekali materi yang masing-masing sudah disiapkan dan dilaksanakan ploting.

Kasubag Humas Polrestabes Surabaya, Kompol Lily Dja’far mengatakan, setelah kemarin, Senin, 21 Agustus 2017 para Polwan menjadi Inspektur Upacara di beberapa  SD, SMP, dan SMA di Surabaya, maka hari ini, Selasa, 22 Agustus 2017, dilaksanakan kegiatan Go To School, dalam rangka Hari Ulang Tahun Polwan yang ke 69.

“Polwan Go To School menurunkan beberapa team ke sekolah-sekolah untuk menyampaikan pesan-pesan kamtibmas antara Lain, kenakalan remaja, narkoba, trafficking termasuk bahaya gadget bagi anak-anak dan remaja,” kata Lily, Selasa, (22/8/17).

Lily menuturkan, dengan diadakannya kegiatan ini, diharapkan dapat membuat masyarakat terutama kalangan remaja dan anak-anak mengenal Polwan lebih dekat dan semakin dicintai. Menurutnya, dengan mendekati masyarakat sejak usia dini, akan dapat memberikan efek pengenalan yang lebih mendalam tentang Polwan RI.

“Apabila sedari remaja dan anak-anak mereka sudah mengenal Polwan, maka kelak ketika mereka dewasa, mereka sudah tau bagaimana tugas pokok dan fungsi seorang Polwan. Sedangkan untuk kegiatan Go To School ini, pastinya ini adalah salah satu upaya untuk mencegah tindak kejahatan yang dimungkinkan terjadi dengan melibatkan anak di bawah umur,” tandasnya.
Selain itu, Lily juga menambahkan, sebagai seorang polisi wanita dan juga sebagai seorang Ibu tentunya pendekatan terhadap anak dan remaja lebih mudah dibandingkan Polisi laki-laki.
Dalam hal ini, naluri seorang ibu yang di pakai untuk mencegah anak-anak dan remaja dalam melakukan tindak kriminal baik sebagai pelaku maupun sebagai korban. (han/sr)

No More Posts Available.

No more pages to load.