Sanggar Sintuo Kuantan Singingi Ikuti Lomba FSB

oleh -39 Dilihat
oleh
Salah satu penampilan utusan Festival Siak Bermadah tahun 2017

SIAK INDRAPURA, PETISI.COKabupaten Siak kembali menggelar Festival Siak Bermadah ke-15 tahun 2017 bersempena Milad ke-18 Kabupaten yang dijuluki Negeri Istana tersebut. Festival yang mengusung tema “Kembangkan Adat dan Budaya untuk Mengangkat Marwah Negeri” Selasa (10/10/2017) malam. Begitu disampaikan Antoni, Kasi Kelembagaan Dan Kerja Sama Media Bidang Humas Pemkab Kuansing, Kamis (12/10/2017). Acara ini secara resmi dibuka oleh Bupati Siak, H Syamsuar.

Dalam sambutannya Bupati Siak menyampaikan, tradisi daerah tahunan ini, sejak lama sudah digelar di Negeri Istana. “Pengemasan acaranya, Alhamdulillah, terus membaik dalam pelaksanaannya dirangkaikan pula dengan senarai kegiatan lain,” ucap Bupati Siak, H Syamsuar.

Lebih lanjut Bupati yang begelar Datuk Setia Amanah yang mau maju di pilgub riau 2018 melanjutkan, dalam rangka menyemarakkan Hari Jadi Kabupaten Siak, yang Insya Allah pada tanggal 12 Oktober mendatang, genap berusia 18 tahun. Pada awalnya helat ini dilaksanakan dengan tujuan mengevaluasi pembinaan kesenian dan kebudayaan daerah yang dikembangkan melalui komunitas seni dan sanggar-sanggar. Sekaligus menghidupkan UKM masyarakat yang bergerak dalam bidang produksi aneka instrumen seni budaya serta peralatan terkait adat istiadat masyarakat Siak, yang kental dengan nilai-nilai Melayu nan religius.

“Festival Siak Bermadah tak lagi sekedar menjadi ajang evaluasi pembinaan seni budaya semata, atau hanya menjadi stimulan bagi tumbuhnya UKM produk-produk kebudayaan di Siak. Namun lebih dari itu,  Festival Siak Bermadah ini,” terang Syamsuar

Wartawan petisi.co dengan H. Syamsur Dt. Setia Amanah, Bupati Siak Indrapura

Bahkan telah menjelma menjadi salah satu event pariwisata unggulan di Siak. Hal tersebut dikarenakan kehadiran para peserta dan utusan yang berdatangan dari dalam dan luar negeri. Turut mengundang antusiasme masyarakat luas untuk berkunjung menikmati rangkaian kegiatan yang berlangsung selama beberapa hari. Sembari menikmati suasana Kota Siak Sri Indrapura yang memiliki banyak peninggalan warisan sejarah, serta objek wisata religius dan alamnya yang amat khas.

Dilaporkan Kadis Pariwisata Siak Fauzi Asni, di tahun 2017 ini, Festival Siak Bermadah mengadakan lomba Tari Zapin Kreasi Baru Internasional yang diikuti oleh beberapa tim kesenian termasuk tim dari luar negeri yakni dari Malaysia diutus Sanggar Budaya Sri Pengkalan dan Singapura Sanggar Gentari.

Juga ada peserta dari tim Provinsi dari Kabupaten Muara Jambi, Sumatera Utara mengutus Sanggar Centra Seni Serdang Bedagai, utusan Sanggar dari Sumatera Barat dari ISI Padang Panjang , DKI Jakarta dengan Sanggar Melati Putih. Kemudian dari Kuansing mengutus Sanggar Tari Sintua binaan Dewan Kesenian Kuantan Singingi, utusan dari Dewan Kesenian Rohil dan AKMR Pekanbaru, dan dari Siak sendiri dengan Sanggar Pengat Production bersama Sanggar Tasik Seminai. (gus/ant/h)