Sosialisasi Tahun Ajaran Baru, Satlantas Polrestabes Surabaya Kunjungi Sekolah

oleh -59 Dilihat
oleh
Jajaran Satlantas Polrestabes Surabaya mendatanagi SMKN 1 Surabaya, guna menyampaikan pentingnya tertib berlalu lintas

SURABAYA, PETISI.CO – Jajaran Satlantas Polrestabes Surabaya mendatanagi SMKN 1 Surabaya, guna menyampaikan pentingnya tertib berlalu lintas di jalan raya yang tertera di Undang-Undang No 22 tahun 2019, pada Senin (15/7/2019).

Hal tersebut, mengingat sering terjadinya kecelakaan berkendara yang disebabkan oleh kelalaian pengendara itu sendiri.

Dalam kecelakaan tersebut, korban didominasi oleh pengendara yang sering melanggar aturan lalu lintas yang berusia produktif dan juga kaum milenial.

Kasat Lantas Polrestabes Surabaya AKBP Eva Guna Pandia mengatakan, anggota mendatangi SMKN 1 Surabaya, agar siswa-siswi yang baru masuk Kelas X SMKN 1 Surabaya ini mengetahui pentingnya keselamatan dalam berkendara.

Siswa-siswi yang belum memiliki SIM tidak diperbolehkan mengemudi kendaraan bermotor ke sekolah. “Namun, apabila mereka nantinya sudah berumur 17 tahun,  baru bisa,” ujarnya.

Anggota juga menyampaikan tentang bahaya Narkoba, karena saat ini banyak beredar narkotika berjenis sabu, ganja, serta pil koplo. Sebab, hal itu membuat daya pikir si pengguna menjadi menurun dan memperbodoh mereka.

Selain itu, anggota juga menyampaikan bahaya Miras (Minuman Keras) kepada murid baru, jika Miras juga akan merusak kesehatan.

“Juga bahaya kemajuan Informasi Teknologi (IT), dimana pemakaian gaget atau HP yang banyak situs dewasa dapat merusak generasi bangsa, hal tersebut dilakukan oleh bangsa luar Negeri untuk merusak generasi bangsa,” tegas Pandia, Senin (15/7/2019).

Dalam kesempatan ini, Satlantas Polrestabes Surabaya juga mengenalkan aplikasi “Jogo Suroboyo”, dimana aplikasi tersebut sangat banyak membantu.

Apabila nanti mereka mau mendaftar SIM online bisa melalui Jogo Surabaya lalu masuk ke Satlantas, disitu ada pendaftaran online. Kemudian dapat melaksanakan latihan ujian praktek.

Juga hal yang sangat penting juga disampaikan, agar mereka tidak gampang terhasut berita yang tidak benar (hoax).

“Kewajiban seorang murid adalah semangat belajar, agar kelak bisa berprestasi dan mewujudkan cita-cita menjadi harapan bangsa,” tambahnya.(din)

No More Posts Available.

No more pages to load.