Tradisi Gugah Saur Sambil Patrol-an di Gintangan Rogojampi

oleh -139 Dilihat
oleh
Tradisi gugah sahur dengan musik patrol

BANYUWANGI,  PETISI.CO – Tradisi gugah sahur dengan musik patrol ternyata masih dijumpai di sejumlah daerah tertentu, di Desa Gintangan Kecamatan Rogojampi Banyuwangi, sejumlah remaja masih menjaga tradisi patrol untuk membangunkan sahur Senin (5/6/2017).

Dengan membawa alat musik patrol yang terbuat dari bambu, mereka tabuh sambil mendedangkan lagu lagu islami hingga lagu khas Banyuwangi sambil berkeliling berjalan kaki mengelilingi Desa Gintangan, Kecamatan Rogojampi.

Kegiatan ini ternyata sudah rutin dilakukan setiap Ramadan. Patrol keliling dimulai sejak pukul 01.00 hingga pukul 03.00. Sebagian besar masih remaja hingga dewasa berkumpul pada pukul 24.00 dan langsung melakukan persiapan, selama berkeliling rombongan juga berhenti sejenak di titik strategis, seperti persimpangan jalan desa, ditempat itu rombongan memainkan musik patrol sambil berteriak sahur.

Kegiatan musik patrol ini mengantisipasi keterlambatan warga untuk bangun, dengan adanya musik patrol sahur, warga bisa bangun lebih awal, bahkan warga tidak lagi tergesa-gesa mempersiapkan segala kebutuhan menu santap sahur keluarganya, ujar salah seorang personil musik patrol Bobi (26).

Dengan keberadaan musik patrol sahur ini warga merasa senang, bahkan sangat mengapresiasi keberadaan musik patrol sahur ini, yang terpenting tetap menjaga kesopanan dan tidak menggangu ketertiban umum, Ujar Eko (36) salah seorang dari Desa lain yang ingin melihat gugah sahur dengan musik patrol tersebut. (roh)