SURABAYA, PETISI.CO – Dua wartawan petisi.co, Bambang Wahyono dan Hendrardi melangkah ke babak perempat final (8 besar) Turnamen Biliar antar Wartawan Pro M HPN 2019 di Galaksi Biliar, Surabaya.
Bertanding tiga kali berturut-turut, Senin (14/1/2019), juara bertahan turnamen ini sukses mengalahkan lawan-lawannya.
Pada laga pertama turnamen yang mempertandingkan Bola 9 ini, Bambang harus susah payah mengalahkan Heri Cox (suarapubliknews.net). Game pertama dimenangkan Bambang, namun dibalas Heri Cox pada game kedua. Beruntung, nasib Bambang lebih baik. Pada game ketiga, Bambang mengalahkan rivalnya itu.
Di laga kedua, Bambang menumbangkan Alfino (TVRI Surabaya) juga dengan skore tipis 2-1. Lagi-lagi dewi fortuna berpihak Bambang. Setelah kedudukan 1-1, dalam posisi kritis, Bambang melakukan pukulan bola spekulasi. Pukulan bola 4, mengenai bola 9 yang berada di ujung lubang dan masuk.
Keberuntungan juga masih berpihak pada Bambang di laga ketiga. Menghadapi rekannya, Hendardi, Bambang nyaris bertekuk lutut. Di game penentuan, pria yang akrab dipanggil Gembos itu sudah diatas angin, usai menyamakan kedudukan 1-1.
Sayangnya, di detik-detik yang menegangkan, Gembos gagal memasukkan bola 9, setelah berhasil memasukkan bola 8. Bola 9 yang berada di tengah gagal dimasukkan oleh Gembos.
Bola menyentuh bibir lubang tengah dapat dituntaskan oleh Bambang. Akhirnya, Bambang menyelesaikan game ketiga dengan skore 2-1.
Gembos sendiri lolos ke 8 besar, setelah berhasil memenangkan satu kali pertandingan melawan lawan yang kalah.
“Saya memang beruntung di babak penyisihan. Tiga kali menang dengan skore 2-1 semua. Padahal, lawan punya kans untuk mengalahkan saya. Faktor nervous ikut menentukan juga,” kata Bambang yang sehari-hari ngepos di Grahadi Pemprov Jatim, usai pertandingan.
Di perempat final, Bambang masih menunggu lawan yang ditentukan lewat undian. Kemungkinan besar, lawan yang dihadapi adalah lawan-lawan yang kalah di laga pertama.
Sokip, Pemimpin Redaksi (Pemred) petisi.co mengaku bangga dengan potensi dua wartawannya di ajang bergensi tahunan itu. Menurut mantan wartawan Memorandum itu, dirinya optimis wartawannya bisa merebut juara, jika melihat dari peta kekuatan lawan yang ada.
“Kita masih optimis bisa mempertahankan juara,” tambah Sokip memberi semangat kedua wartawanya.
Perlu diketahui, turnamen ini menggunakan sistem dobel elimination (dua kali main), yang memberikan kesempatan kepada pemain kalah untuk lolos ke babak berikutnya.
Dengan sistem ini, memberikan peluang kepada pemain yang menang terhindar dari lawan yang menang tiga kali berturut-turut.
“Siapapun lawannya, tentu saya tidak boleh menanggap remeh. Kalau kalah, langsung gugur,” ucap mantan wartawan portaltiga.com ini.
Turnamen ini secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Jatim, Supratomo. Hadir dalam pembukaan Ketua Harian KONI Jatim M Nabil yang didampingi sejumlah pengurus KONI dan seluruh peserta turnamen.(bm)