SIJUNJUNG, PETISI.CO – Akibat sering cekcok masalah ekonomi, ibu muda memiliki dua anak ini, mengakhiri hidup dengan gantung diri, Senin (19/6/2017) di Jorong1 Sungai Tambang Nagari Kunangan Parit Rantang Kecamatan Kamang Baru Kabupaten Sijunjung.
Informasi yang diperoleh petisi.co, menjelang buka puasa, kurang lebih pukul 17.30 wib korban Mona (24), minta antar suaminya Andi (24), bersama kedua anak membeli pabukoan untuk buka puasa.
Mereka, berjalan bersama kedua anaknya, membeli es durian di Simpang Kantor Wali Nagari Parit Rantang Sungai Tambang .
Menurut saksi Andi, pada petisi.co di ruangan Polsek Kamang Baru, setelah pulang membeli pabukoan, di jalan, pasangan itu cekcok akibat salah paham.
“Sekitar 30 menit saya sampai di kontrakan adzan Magrib terdengar, saya minum es sambil melihat TV di ruang tamu, sementara Mona ke dapur belakang mengambil keranjang cucian,” ujarnya.
Setelah itu, terdengar barang jatuh dari dalam kamar, Andi mengeceknya, ternyata anaknya bermain batu gilingan lado. Takut kena kaki anaknya, Andi mengambil batu itu.
“Saat itu saya lihat, istriku menggantung di tali bekas ayunan anak yang sudah 1.5 tahun lalu terpasang dalam kamar,” ujarnya.
Andi pun berteriak minta tolong tetangga. Setelah tetangga datang dan dilakukan pertolongan, ternyata korban sudah meninggal dunia.
Setelah mendapat informasi, petugas Polsek Kamang Baru, petugas meluncur dan mengetahui korban sudah di Klinik Avicena.
Untuk penyidikan lebih lanjut, suami korban Andi diamankan di Polsek Kamang Baru untuk dimintai keterangan.(gus)