NGAWI, PETISI.CO – Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Jawa Timur (Jatim) menggelar Invitasi Olahraga Tradisional (Otrad) di Alun-Alun Kabupaten Ngawi, 31 Juli sampai 1 Agustus. Pada even tahun ini diikuti 350 atlet dari 25 kab/kota se Jatim.
Sebanyak lima cabang olahraga (cabor) dilombakan pada Invitasi Olahraga Tradisional 2024, yakni dagongan, hadang, terompah panjang dan sumpitan. Pihak penyelenggara juga membatasi usia maksimal atlet 21 tahun. Karena even ini juga sebagai ajang seleksi atlet untuk diterjunkan di ajang nasional.
Kepala Dispora Jatim, Moh Ali Kuncoro mengatakan, untuk tahun ini diikuti 25 kab/kota. Dia berharap untuk penyelenggaraan selanjutnya seluruh kab/kota di Jatim bisa mengirimkan atletnya untuk bertanding di Invitasi Otrad.
“Saya berharap pelaksanaan bisa ditingkatkan baik secara kuantitas maupun kualitas, termasuk jumlah kategori yang di lombakan,” ujarnya usai membuka Invitasi Otrad bersama Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko, Rabu (31/7/2024).
Dijelaskan, olahraga tradisonal harus terus dilestarikan karena selaras dengan visi Indonesia Emas 2045 untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang bugar dan sehat. Selain sehat, sumber daya manusia kita juga punya kemampuan soft skill, intelektual, kompeten dan berakhlak.
“Jadi ada keseimbangan antara emosional dan spiritual sehingga kita siap menyongsong Indonesia Emas 2045,” kata Ali Kuncoro yang juga menjabat sebagai Pj Wali Kota Mojokerto itu.
Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko, menyebut kalau pembinaan otrad di Ngawi cukup bagus dan berkembang pesat. “Untuk pengembangannya kita bekerjasama dengan KORMI (Komite Olahraga Masyarakat Indonesia) Ngawi,” katanya.
Ia juga meminta agar kegiatan ini menjadi motivasi bagi tenaga pendidik di sekolah maupun pelaku olahraga untuk terus mengembangkan otrad di kalangan pelajar. “Di otrad ini ada unsur pendidikan karakter, jadi bukan hanya membuat sehat namun juga mendidik karakter siswa,” paparnya.
Mengenai target di even ini, Dwi Rianto optimis bisa merebut juara umum, karena KORMI Ngawi sudah menyiapkan atlet sebelum turun di ajang ini. “Target kami Ngawi meraih juara umum di Invitasi Olahraga 2024,” tegasnya. (bm)