6 Tugas dari Wali Kota Surabaya yang Harus Dipenuhi Sekda Baru

oleh -244 Dilihat
oleh
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi

SURABAYA, PETISI.CO – M Ikhsan secara resmi telah dilantik menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surabaya yang baru. Pada prosesi pelantikan tersebut, Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi langsung memberikan enam tugas yang harus dijalankan kepada mantan Inspektorat Surabaya itu.

Tugas yang tercantum dalam kontrak kinerja ini diantaranya adalah menurunkan angka kemiskinan, menurunkan jumlah pengangguran, kasus stunting yang harus nol, menurunkan angka kematian ibu dan anak, indeks GINI juga harus turun persentasenya.

“Keenam MCP (Monitoring Center for Prevention), permasalahan dari temuan inspektorat dari wali kota sebelum saya ada puluhan ribu, masa nggak selesai-selesai. Harusnya kan setiap temuan harus ditindaklanjuti. Kalau ternyata tidak bisa diselesaikan dan harus dihapus, ya buatkan perwali untuk dihapuskan. Contoh piutang yang kita dapatnya dari kantor pajak pratama dulu, sekarang dicariin nggak ada tempatnya,” ungkap Eri saat diwawancarai di Balai Kota, Rabu (25/1/2023).

Eri mengatakan, dirinya berharap untuk era wali kota yang akan datang tidak akan terberatkan dengan enam PR yang harus dituntaskan Pemkot Surabaya. Pasalnya, enam permasalahan itu yang menjadi atensi dan harus bisa segera terselesaikan. Namun kontrak kinerja tak hanya berlaku untuk Sekda baru saja, melainkan untuk kepala dinas. Karena masih ada penilaian dari masyarakat terhadap kepala dinas.

“Saya terus terang tidak mencampuri itu, tapi dengan penilaian itu akan disampaikan ke saya, sehingga saya lihat. Kalau misal penilaian masyarakat jelek, ya nggak usah diterusin. Sehingga masyarakat akan ada kepercayaan dengan Pemkot Surabaya. Terakhir, siapapun pejabatnya dan dimanapun jangan menyebabkan conflict of interest,” ujarnya.

Menurutnya, selama Ikhsan menjabat di Inspektorat dan mengikuti Diklatpim 2 menjadi yang terbaik. Mantan Kepala Dispendik Surabaya itu juga pernah menciptakan sesuatu, yakni penyerapan dan semuanya dalam satu tempat dan dia melakukan audit di aplikasi.

“Kedua, memunculkan nomor laporan untuk pungli. Ketika, mereka harus mendampingi OPD agar tidak melakukan kesalahan yang sama dalam pemeriksaan BPK. Sehingga diperiksa dulu, inilah gebrakannya,” kata.Eri.

Untuk Inspektorat baru nantinya akan diisi oleh Kepala Badan Kepegawaian R Rachmad Basari. Namun ia masih belum memastikan hari ini apakah Basari sudah mengisi Inspektorat.

“Tempatnya Pak Iksan sekarang mungkin sudah diisi, tempatnya Pak Basari yang Plt mungkin. Atau mungkin Pak Ikhsan (Inspektorat) yang Plt, saya tidak tahu,” paparnya.

Ia juga memastikan bahwa setelah 3 tahun Ikhsan menjabat Sekda Kota Surabaya, maka akan digelar lagi seleksi serupa. Hal ini, lantaran ia ingin jabatan Sekda itu maksimal selama 3 tahun. Kalau misalnya setahun tidak terpenuhi kontrak kinerjanya, maka bisa diberhentikan.

“Jadi, 3 tahun itu maksimalnya karena memang berdasarkan Undang-undang ASN yang baru ini, jabatan Sekda itu tidak ada bedanya dengan jabatan kepala dinas. Makanya, maksimal 3 tahun nanti akan saya putar, kepala dinas juga akan saya putar. Saya ingin siapa pun yang menduduki jabatan di Pemkot Surabaya adalah orang-orang pilihan yang mempunyai kemampuan untuk merubah Surabaya menjadi lebih baik,” pungkas Eri. (dvd)

No More Posts Available.

No more pages to load.