BATU, PETISI.CO – Pendidikan karakter adalah bentuk kegiatan manusia di dalamnya terdapat suatu tindakan yang mendidik dan diperuntukkan bagi generasi selanjutnya. Tujuan pendidikan karakter adalah untuk membentuk penyempurnaan diri individu secara terus menerus dan melatih kemampuan diri demi menuju ke arah hidup yang lebih baik.
Plt Kepala SMP Negeri 07 Kota Batu, Budi Prasetyo SPd, saat ditemui di sekolahnya menuturkan, awalnya saya diamanahi untuk menjadi pelaksana tugas kepala sekolah di SMPN 7 Kota Batu serta sekolah ini juga sudah ada kelengkapan sarana dan prasarana seperti LAB yang sedang dibangun.
“SMPN 7 ini sebuah sekolah menengah pertama baru di wilayah Kota Batu, sedang menghadapi tantangan besar karena belum mendapatkan alokasi anggaran yang memadai dari pemerintah daerah,” tuturnya, Rabu (26/7/2023).
Sebelum bisa mengadakan kegiatan proses belajar mengajar (PBM) dia mengajukan ke Pemkot Batu melalui Dinas Pendidikan, diberikan 12 tenaga pendidik (guru) yang memiliki komitmen untuk mengajar peserta didik serta 1 Plt kepala sekolah dan 1 Plt TU.
“Pertama kali pembukaan PPDB di SMPN 7 Kota Batu ada sekitar 100 peserta didik yang mendaftar dan diterima 64. SMPN 7 Kota Batu tahun ini memiliki 64 peserta didik dikarenakan ruang kelas yang tersedia baru dua (2) saja,” ucapnya.
Guru senior ini menambahkan, di SMPN 7 Kota Batu memiliki moto atau jargon “Senju Berlaju” diambil dari bahasa Jepang yang diartikan tangan 1000 diharapkan berbagai talenta dapat berkembang.
“Kami juga memberlakukan sistem Among dalam proses belajar mengajar agar peserta didik dapat berkembang, bijaksana, dan cerdas, garden of growth of wisdom,” tandasnya.
Tentunya, jelas Budi, kegiatan pembelajaran yang diterapkan ialah teknik pembelajaran baru yang berpusat pada siswa, selain itu juga dibuatkan ekstra yang bertujuan pada cinta tanah air, di antaranya ada bela diri, jurnalistik, dan profil pelajar pancasila.
“Dalam pelaksanaan kegiatan intra ataupun ekstrakulikuler kami menggunakan guru-guru untuk melaksanakannya,” jelasnya.
Selain itu dalam 3 kali seminggu yaitu Selasa hingga Kamis dibuatkan “Akar Senju Berlaju” yang artinya Akar singkatan dari Apel Berkarakter yang tidak hanya diceramahi tapi diajak outbond juga untuk membangun karakter. (eka)
