Akses Jalan Tertutup Longsor, BPBD Tuban Bergerak Bersama TNI-Polri dan Warga

oleh -119 Dilihat
oleh
Pengarahan penanganan pembersihan material tanah longsor oleh Kalaksa BPBD Tuban

Tuban, petisi.co – Bencana tanah longsor yang menerjang jalan lingkungan penghubung Desa Wadung, Kecamatan Soko, menuju Desa Maindu, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, langsung direspons cepat oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban. Aksi penanganan dilakukan secara kolaboratif dengan melibatkan berbagai elemen.

Longsoran terjadi pada Senin, 21 April 2025, dengan panjang sekitar 30 meter dan tinggi tebing mencapai 17 meter. Sehari setelah kejadian, tim BPBD langsung turun ke lapangan untuk melakukan asesmen dan menindaklanjuti kondisi terkini.

“Kami langsung melaporkan kejadian ini kepada Mas Bupati, dan atas arahannya, longsoran ini harus segera ditangani agar akses masyarakat tidak terganggu,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Tuban, Sudarmaji, saat memimpin kerja bakti di lokasi, Jumat (25/05/2025).

Penanganan dilakukan dengan pendekatan pentahelix, melibatkan unsur pemerintah, TNI, Polri, dunia usaha, dan masyarakat. Dalam kegiatan itu, tampak hadir Dandim 0811/Tuban, Letkol Inf Dicky Purwanto, yang bersama jajarannya ikut membantu proses pembersihan material longsor.

“Terima kasih untuk seluruh pihak yang turut bahu-membahu. Hari ini kami turunkan satu alat berat dan dua truk untuk mempercepat proses pembersihan,” tambah Sudarmaji.

Ia juga mengingatkan pentingnya kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan, khususnya di daerah rawan bencana. Salah satu caranya adalah dengan mempertahankan tanaman penguat tanah dan mengatur pola tanam komoditas seperti jagung agar tidak memperparah kondisi lereng.

“Jangan ditebang habis tanaman penguat lereng. Untuk jagung, jarak tanamnya bisa diatur. Bencana adalah urusan bersama, maka pencegahan dan penanganannya juga harus dilakukan secara gotong royong,” pungkasnya. (ric)

No More Posts Available.

No more pages to load.