Aliran Sungai Desa Bangsring Wongsorejo Banyuwangi Rawan Banjir Hingga 2 Meter

oleh -71 Dilihat
oleh
Aliran sungai Desa Bangsring rawan banjir

BANYUWANGI, PETISI.CO – Disaat musim penghujan yang terjadi sekitar bulan Maret dan bulan April menjadikan trauma secara psikologi bagi sejumlah warga yang berada di sekitar pinggiran sungai yang terdapat di Desa Bangsring, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi.

Karena, sudah bertahun – tahun menjadi langganan banjir hingga ketinggian air mencapai 2 meter.

Salah satu warga, Wewe ketika dikonfirmasi dikediamannya mengungkapkan, tepatnya aliran sungai yang berada tepat disebelah selatan rumahnya setiap tahunnya diantara bulan Maret dan April disaat musim penghujan selalu meluap hingga di ketinggian antara 1 sampai 2 meter.

Warga yang bersebelahan dengan aliran sungai.

Keberadaan aliran sungai tersebut merupakan aliran yang menghubungkan ke perairan pantai. Jika, disaat hujan deras secara otomatis air yang berada disepanjang sungai meluap hingga tidak mampu menampung derasnya aliran air dari arah barat.

“Usulan untuk dibangunnya plengsengan sudah diusulkan, namun belum ada realisasi hingga saat ini. Terlebih lagi, sekarang telah dibangun pabrik berada di sebelah selatan pinggiran sungai, nantinya aliran buangan air akan semakin berdampak kearah utara sungai. Karena, keberadaannya lebih rendah. Air yang meluap tidak bisa diprediksi, sehingga disaat musim penghujan warga sekitar aliaran sungai selalu was – was takut terjadi banker kembali. Tahun lalu saja rumah saya terendam air setinggi 1 meter padahal jaraknya hanya kuranglebih 20 meter dari pinggir sungai,” keluhnya.

Harapan besar untuk tahun ini dari warga masyarakat sekitar pinggiran aliran sungai Desa Bangsring adanya peninggian pembangunan plengsengan. Tidak hanya rumah warga saja yang banjir, air yang berada disepanjang sungai tersebut meluap hingga mengakibatkan kemacetan transportasi darat yang menjadi satu – satunya jalan utama semua kendaraan yang melewatinya.

“Semoga dinas terkait cepat tanggap melakukan pembangunan peninggian plengsengan. Bulan kemarin sempat datang dari Dinas PU Pengairan cek lokasi, namun sampai saat ini belum ada tindak lanjutnya,” imbuhnya.(prasetyo)

No More Posts Available.

No more pages to load.