SURABAYA, PETISI.CO – Kasat Lantas Polrestabes Surabaya, AKBP Teddy Chandra, S.I.K., M.Si., pimpin langsung patroli malam skala besar untuk mengantisipasi terjadinya aksi balapan liar dan tawuran sarung, yang akhir-akhir ini semakin marak terjadi di Kota Surabaya selama bulan Ramadan ini.
Pelaksanaan kegiatan patroli malam skala besar ini dilakukan secara berpindah-pindah (Mobile) atau menetap (Stasioner). Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya aksi balap liar maupun aksi tawuran sarung, sekaligus memberikan rasa aman kepada masyarakat Surabaya ketika menjelang sahur dan sesudah subuh saat di bulan Ramadan.
“Aksi balap liar dan tawuran sangat meresahkan masyarakat maupun pengguna jalan, akhir-akhir ini sering muncul pada bulan Ramadan dan ini perlu ditertibkan, karena dapat membahayakan diri sendiri dan warga setempat,” kata Kasat Lantas Polrestabes Surabaya, AKBP Teddy Chandra, S.I.K., M.Si., Minggu (10/04/2022) malam dini hari.
Teddy menyebutkan, pelaksanaan patroli malam pada bulan Ramadan ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya gangguan kamtibmas dan aksi balapan liar yang dilakukan para remaja di wilayah hukum Polrestabes Surabaya.
Sedangkan untuk rute utama patroli fokus di Jalan Raya Tanjungsari – Jalan Margomulyo, dan Tandes – Darmo Indah hingga Jalan Raya Banyu Urip Surabaya yang rawan terjadi tawuran maupun aksi balap liar.
AKBP Teddy Chandra juga menambahkan, pelaksanaan kegiatan patroli penertiban balapan liar akan dilakukan setiap malam selama Ramadhan, yakni ketika setelah Sahur hingga setelah Shalat Subuh.
“Kami imbau kepada masyarakat Surabaya terutama para remaja untuk tidak melakukan aksi balap liar pada bulan Ramadan. Jika hal itu terjadi, dan tertangkap oleh petugas patroli, maka akan diberikan pembinaan, lalu dipulangkan setelah dijemput orang tuanya masing-masing. Dan bagi mereka yang kedapatan berkerumun di pinggir jalan, maka akan langsung dibubarkan agar tidak terjadi aksi yang tidak diinginkan,” pungkas Kasat Lantas Polrestabes Surabaya, AKBP Teddy Chandra, S.I.K., M.Si. (riz)
