Apresiasi LKTW Pokja Pemprov Jatim, Gubernur Khofifah: Tugas Media Sangat Berat

oleh -88 Dilihat
oleh
Gubernur Khofifah foto bersama pemenang LKTW 2021.

SURABAYA, PETISI.CO – Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengatakan wartawan memiliki tugas sangat berat. Baik media yang bergerak di bidang hukum, sosial, pemerintahan, pendidikan dan semua bidang kehidupan yang muaranya untuk mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara lewat tulisan tulisan maupun foto yang konstruktif sembari meluruskan berita hoaks.

Hal itu disampaikan Khofifah pada acara penyerahan penghargaan Lomba Karya Tulis Wartawan (LKTW) dan Lomba Foto Jatim Bangkit 2021 di Gedung Negara Grahadi, Selasa (16/11/2021) malam.

Menurutnya, peran media memiliki resiko pekerjaan yang tidak mudah dan harus berhadapan dengan pola dan karakter narasumber serta ekosistem yang beraneka ragam. Maka, salah satu kunci adalah memberikan tulisan maupun foto yang bisa memberikan arti bagi para pembaca maupun khalayak.

“Karena itu, saya mengucapkan rasa terima kasihnya kepada rekan-rekan wartawan dan media yang berkontribusi dalam Lomba Karya Tulis Wartawan (LKTW) ini,” tandasnya.

Di hadapan pimpinan media baik cetak, tv dan online maupun radio yang hadir, Gubernur Khofifah mengkisahkan perjalanan kehidupan berpolitik, berbangsa dan bernegara yang telah dilewati merupakan pelajaran hidup yang sangat berharga sebagai referensi berpijak atas berbagai dinamika yang mewarnai sikap tindakan dan keputusan yang harus dilakukan.

Dalam perjalanan hidup yang telah banyak melewati tantangan baik secara politik hingga sejarah kebangsaan itulah, Gubernur Khofifah berkesimpulan bahwa seluruh dedikasi yang diberikan seluruhnya demi kepentingan bangsa dan negara.

Meski begitu, Mantan Mensos RI ini meyakini, apabila Allah berkehendak dan menghendaki, maka apa yang tidak direncanakan pun akan terjadi. Begitu pula sebaliknya.

“Saya berpesan kepada teman teman media untuk terus memberikan tulisan maupun dokumentasi   terbaik yang nantinya bisa bermanfaat bagi arah kebijakan pembangunan di Jatim,” ucapnya.

Kepala Biro Administrasi Pimpinan, M Ali Kuncoro melaporkan, LKTW ini diadakan sebagai bagian peringatan Hari Jadi Jatim ke-76, dan menjalin silaturahmi dengan para insan pers yang bertugas di Pemprov Jatim dan Indonesia pada umumnya. “Kita harus menjalin kolaborasi pentahelix yang harmonis,” tegasnya.

Untuk diketahui kedua lomba tersebut telah diselenggarakan oleh Biro Administrasi Pimpinan dalam rangka Hari Jadi Pemprov Jatim ke-76. Untuk LKTW, peserta dikhususkan bagi wartawan Pokja Pemprov Jatim. Sedang untuk Lomba Foto pesertanya adalah masyarakat umum.

Mengusung tema Peran Pemuda di Era Pandemi Untuk Jatim Bangkit, tercatat untuk peserta LKTW masuk sebanyak 28 karya dari 19 media online dan 9 media cetak. Sedangkan untuk Lomba Foto tercatat ada 660 karya dari 366 peserta.

Dalam acara tersebut, juga dilangsungkan Launching Buku “IBU” karya dari Trisnadi Marjan dan Fatimatuz Zahroh. Buku tersebut berisi sepak terjang Gubernur Khofifah sejak menjadi Menteri Sosial RI hingga menjadi sosok IBU bagi Provinsi Jatim.

“Buku ini ditulis tanpa sepengetahuan saya. Saya surprise, haru dan apresiasi yang tinggi kepada tim penulis yang berhasil menarasikan dan mendiskripsikan perjalanan pengabdian saya selama ini. Terimakasih atas semuanya sampai terbitnya buku ini,” ujar Khofifah.

Sebagai sosok di balik terciptanya buku Ibu, Trisnadi menceritakan bagaimana kegigihan, kegesitan dan kesungguhan Gubernur Khofifah dalam menjalankan tugasnya.

“Banyak orang yang tidak percaya kalau Ibu Gubernur ini orang pertama yang berkunjung ke Puncak Jaya. Betapa segala resiko ditanggung oleh Ibu untuk bisa berkunjung kesana,” katanya. (bm)

No More Posts Available.

No more pages to load.