Atasi Demam Berdarah, Wali Kota Madiun Turunkan 3000 Relawan Berantas Sarang Nyamuk

oleh -228 Dilihat
oleh
Wali Kota Madiun, Maidi melepas secara simbolis sebanyak 3000 relawan dalam gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk

MADIUN, PETISI.CO – Pemerintah Kota Madiun menurunkan sebanyak 3000 relawan pemberantasan sarang nyamuk. Data dinas kesehatan setempat menyebutkan telah ada 253 kasus demam berdarah dengue (DBD). Oleh Wali Kota Madiun, Maidi, para relawan diturunkan di seluruh lingkungan RT di kota Madiun.

Wali Kota Madiun, Maidi melepas secara simbolis sebanyak 3000 relawan dalam gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di kantor Kelurahan Manisrejo, Kecamatan Taman, (24/04/2024).

Wali Kota Madiun, Maidi, secara simbolis menyerahkan perlengkapan para relawan

Menurut orang nonor satu di Kota Madiun ini, perlu adanya gerakan massa untuk memberantas jumantik hingga tingkat RT dan keluarga. “Kita gerakkan massa untuk menyerbu jumantik itu,” tegas Maidi kepada wartawan.

Upaya pemerintah Kota Madiun dengan mengukuhkan relawan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) ini sangat beralasan. Pasalnya, temuan kasus DBD di kota pecel ini telah memperihatinkan. Hal ini ditandai dengan cukup tingginya angka kasus demam berdarah. “Warga kita banyak yang diopname di rumah sakit. Ada 200 lebih kasus demam berdarah,” ungkap Wali Kota Madiun.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan, Kota Madiun, dr Denik Wuryani membenarkan adanya tren temuan kasus demam berdarah di kota tersebut. Data menyebutkan sebanyak 253 kasus demam berdarah tercatat hingga bulan april 2024 saat ini.

“Ada tren kasus demam berdarah dengue dan demam dengeu. Untuk DBD ditandai dengan demam dan pengentalan darah sementara demam dengeu ditandai dengan penurunan trombosit,” ungkap dr Denik Wurywni, Kadinkes Kota Madiun.

Kadinkes Kota Madiun mengimbau kepada warga, jika ada anggota keluarga yang mengalami demam selama 2 hari segera unttuk dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pelayanan pemeriksaan medis. (iya/adv)

No More Posts Available.

No more pages to load.