Bak Polisi Profesional, Polisi Cilik Polres Lumajang Tampil Memukau

oleh -90 Dilihat
oleh
Bupati Lumajang, Kapolres Lumajang, Dandim Lumajang, Forkopimda Kabupaten Lumajang seletah menyaksikan aksi Polisi Cilik Polres Lumajang yang tampil memukau

LUMAJANG, PETISI.CO – Sangat memukau. Itulah kata yang paling pas untuk menggambarkan penampilan Pocil (Polisi Kecil) Polres Lumajang yang menunjukan kebolehan, Kamis (28/3/2019) memperagakan bebrbagai variasi dalam baris berbaris di GOR Wira Bhakti Lumajang. Ke 31 anak anak yang telah melewati berbagai macam seleksi sangat ketat tersebut menampilkan kebolehan nya tanpa ada kesalahan satupun.

Anak anak tersebut memang bukan sembarangan anak, karena terpilih dari ribuan anak SD di wilayah Kabupaten Lumajang. Mereka yg terpilih juga harus menempa fisik dan mentalnya untuk membentuk karakter pocil yang tangguh. Kecerdasan serta kerja sama tim dari mereka juga tak perlu diragukan lagi, dilihat dari gerakan mereka benar benar membuat takjub orang yang lebih dewasa dari mereka. Tak hanya memperagakan formasi baris berbaris, mereka juga beberapa kali memperagakan tarian dari berbagai wilayah di nusantara.

Dalam acara ini, dihadiri pula Bupati Lumajang, Kapolres Lumajang, Dandim Lumajang, Forkopimda kabupaten Lumajang serta ribuan pelajar SD dan SMP yang mana juga diundang dalam acara pengesahan Pocil tersebut. Kedepannya, para pocil tersebut juga akan mengemban tugas sebagai Duta Kabupaten Lumajang.

AKBP DR Muhammad Arsal Sahban SH SIK MM MH selaku Kapolres Lumajang menerangkan perlunya pembentukan karakter pada anak sejak kecil. Dalam ilmu pengetahuan psikologi, ada sebutan ‘golden age’, dimana umur keemasan manusia dapat menyerap maksimal ilmu pengetahuan yang diberikan. Dalam dua setengah bulan ini, pocil ini memang kami gembleng fisik serta mentalnya untuk membentuk karakter yang kuat untuk bekal mereka di masa depan karena membentuk karakter anak lebih mudah ketimbang harus merubah karakter orang dewasa. “Saya berharap kedepan nya para pocil ini juga mampu menjadi pelopor perubahan ke arah yang positif dalam kehidupan sehari-hari,” ungkap Kapolres.

Arsal juga menambahkan kembali, yang dibentuk dari pocil ini adalah pembentukan karakternya yaitu karakter kepemimpinannya, karakter moral dan karakter etikanya. Kelak mereka akan tumbuh menjadi manusia-manusia yang berkarakter, apapun profesinya. “Kalau jadi dokter maka akan menjadi dokter yang berkarakter, kalau jadi politikus maka akan menjadi politikus yang berkarakter,” tegas pria lulusan Akademi Kepolisian tahun 1998 tersebut.

Bupati Lumajang, H Thoriqul Haq dalam pernyataanya seusai kegiatan tersebut mengatakan sangat antusias serta terharu dengan bakat yang dimiliki oleh para pocil tersebut. “Dalam hati kecil saya, sangat bangga memiliki putra-putri terbaik seperti mereka ini. Kami sebagai Pemerintah Kabupaten Lumajang juga akan menyupport dari pocil ini. Harapan saya pribadi, semoga Pocil ini dapat berbicara banyak di tingkat regional Jawa Timur. Bahkan saya berani memberikan ekspektasi tinggi hingga ke kancah nasional melihat progres yang ditunjukan anak-anak, dimana mereka dapat menunjukan aksi seperti ini dengan pelatihan hanya sekitar 2,5 bulan,” ungkap Thoriqul.

Sebagai informasi Seleksi Polisi Cilik diambil dari kelas 3 dan kelas 4 Sekolah Dasar dengan prestasi ranking 1-10 di sekolah masing-masing. Awalnya proses seleksi di sekolah masing-masing. Dari ribuan orang, terseleksi 200 anak untuk maju ke tingkat Polres.

Di Polres Lumajang dilakukan lagi seleksi dengan sistem gugur selama 1 bulan prosesnya. Sehingga terpilihlah 1 pleton pocil yang berjumlah 31 orang yang merupakan anak-anak terbaik “best of the best”. (eva)