PASURUAN, PETISI.CO – Hujan deras yang mengguyur wilayah Pasuruan timur pada Selasa sore (13/3/2018), berakibat meluapnya Danau Ranu Grati dan Sungai Kronto yang berada di Kecamatan Grati, belasan desa di tiga kecamatan yakni Rejoso, Grati dan Winongan terendam air mulai dari 50 cm hingga 2 meter.
Seperti yang terpantau di Dusun Kebru’an, Desa Kedawung Kulon, Kecamatan Grati air banjir mencapai ketinggian rata-rata 1,5 hingga 2 meter.
Warga setempat pun akhirnya mengungsi pada tempat yang lebih tinggi, diantaranya masjid, rumah warga yang bertingkat dan ke rumah kerabatnya.
Dari informasi yang berhasil dihimpun Petisi.co, air mulai merendam ratusan bahkan ribuan pemukiman warga di tiga kecamatan tersebut sekitar pukul 17:00 Wib.
Menurut Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan Bakti Jati Permana, saat dikonfirmasi melalui telepon selularnya, Selasa malam (13/3), mengatakan, “Hujan deras di wilayah Pasuruan timur berlangsung kurang lebih 3jam lamanya,” tegasnya.
DAS (Daerah Aliran Sungai) yang berada di tiga kecamatan Rejoso, Grati dan Winongan diantara Sungai Kronto dan Jeladri tak dapat menampung debit air, ditambah dengan luberan dari danau ranu grati.
Belasan desa yang berada ditiga kecamatan tersebut dipastikan terendam banjir mulai dari ketinggian 50cm hingga 2meter. “Kami (BPBD) bersama instansi terkait serta warga terdampak, telah melakukan langkah pengamanan, penanggulangan serta menyediakan peralatan (logistik) untuk para korban banjir,” ujar Bakti.
Masih menurutnya, terkait adanya seorang warga terseret arus sungai Jeladri di Kecamatan Winongan, telah kami identifikasi yakni Sunarti (35) warga Dusun Weringin,Desa Cukurguling, Kecamatan Lumbang. Saat ini petugas gabungan yang terdiri dari BPBD,Satpol PP, TNI/Polri dan Tim Sar masih melakukan pencarian dengan menelusuri DAS Jeladri.
“Tidak diketahui secara pasti ikhwal terseretnya korban tersebut,” pungkas Kepala BPBD Kab. Pasuruan.
Hingga Rabu pagi (14/3) banjir masih merendam ratusan rumah warga di tiga kecamatan.
Sementara itu kondisi cuaca mendung masih menyelimuti sejumlah wilayah di Kabupaten Pasuruan. Petugas gabungan bersama warga terdampak masih terlihat siaga disejumlah titik dan membantu warga yang hendak mengungsi.(hen)
