SIDOARJO, PETISI.CO – Sial nasib Moko (25), warga Cangkringturi Wonoayu Sidoarjo, pegawai di salah satu perusahaan triplek di daerah baypass Krian. Aksi pencurian sepeda motor yang dilakukannya di wilayah Kecamatan Wonoayu, Kamis (12/11/2019) pukul 22:00 Wib, yang gagal berujung bogem mentah dari massa.
Wawan Sudrajat (25), warga Wonokupang Kecamatan Balongbendo, pemilik sepeda motor tersebut mengungkapkan, bahwa sepeda miliknya dibawa lari oleh tersangka sejak hari Rabu (11/12/2019).
“Saat saya disuruh menemui pelaku di warkop daerah Plaosan Wonoayu, katanya saya akan diberi ayam,” ucap Wawan.
Setelah bertemu, pelaku mengonceng korban untuk membeli rokok mengunakan motor korban. Usai diajak putar-putar, motor berhenti di sebuah toko dan pelaku memberikan uang kepada korban untuk membeli rokok.
Saat korban masuk ke toko, pelaku membawa lari motornya. Korban yang mengetahui langsung mengejarnya dengan dibantu oleh pemilik toko. “Tapi karena pelaku melajukan motornya dengan cepat, akhirnya kita kehilangan jejak,” katanya.
Saat itulah korban langsung melaporkan kejadian ini ke Polsek Wonoayu. Selain melaporkan ke pihak Kepolisian, korban juga mencari keberadaan pelaku di rumahnya, namun pelaku tidak ada di rumah dan apalagi no HP tidak bisa dihubungi lagi.
Selang beberapa waktu, tiba-tiba pelaku menghubungi korban, ternyata warga sudah mengamankan pelaku yang saat itu bersama istrinya.
Pelaku mengalami babak belur di sekitar wajah setelah warga melayangkan pukulan bertubi-tubi. Petugas Polsek Balongbendo yang tiba di lokasi langsung mengamankan pelaku beserta Barang Bukti(BB) sepeda motor Mio dengan nomor Pol S 6270 RC milik korban.
Kanit Reskrim Polsek Wonoayu Ipda Imam Seken mengatakan, pelaku dan BB dibawa ke Polsek Wonoayu, untuk dilakukan proses lebih lanjut.(try)
