BONDOWOSO, PETISI.CO – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) provinsi Jawa Timur memberikan bantuan untuk pembangunan 10 unit rumah Tak Layak Huni (RTLH) di Bondowoso.
Penyerahannya berlangsung di Pendopo Kabupaten, dalam acara silaturahmi dan tasyakuran, yang dipimpin oleh Bupati Bondowoso, Salwa Arifin, Kamis (3/2/2022).
Berdasarkan keterangan dari ketua Baznas Bondowoso, KH Muhammad Junaidi Mu’thi, setiap RTLH mendapatkan bantuan Rp 17 juta.
“Bantuan RTLH yang diberikan oleh Baznas Provinsi Jawa Timur, Rp 12 juta, dan sisanya dari Baznas Bondowoso,” jelasnya.
Bantuan ini merupakan oleh-oleh dari Baznas Provinsi Jawa Timur untuk masyarakat Bondowoso.
“Jadi Baznas Provinsi tidak hanya sekedar silaturahmi melainkan membawa oleh-oleh ke Bondowoso,” katanya.
Pada kesempatan ini, Baznas Bondowoso juga memberikan bantuan lain. Di antaranya, bantuan untuk masyarakat miskin, pertukangan, pendidikan, pengembangan kampung zakat dan lain sebagainya.
Saat ini bantuan-bantuan yang diberikan merupakan hasil dari jemput bola yang dilakukan oleh Baznas Bondowoso berupa pendataan langsung ke masyarakat, bekerjasama dengan penyuluh Zakat Kemenag
Menurutnya, model seperti ini, disebutnya berbeda dengan yang sebelumnya, karena dulu penyaluran Zakat, Infaq dan Shadaqah, untuk masyarakat Bondowoso tidak lagi menunggu pengajuan.
“Jika menggunakan model pengajuan maka penyalurannya dinilai kurang merata atau hanya akan berpusat di wilayah tertentu,” ungkapnya.
Ke depan, Baznas Bondowoso akan terus berkomitmen mengumpulkan zakat Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Bondowoso. Sebab, potensinya yang mencapai Rp 6 miliar, dan yang terealisasi tahun 2021 baru Rp 1 miliar.
“Kami juga akan terus mengupayakan pengumpulan zakat tidak hanya dari golongan ASN saja,” ringkasnya. (tif)
