Berlakunya SOTK Baru, Pemkot Kediri Kukuhkan 718 PNS

oleh -47 Dilihat
oleh
Suasana mutasi dan pengukuhan PNS di GOR Jayabaya

KEDIRI, PETISI.CO – Mutasi dan pengukuhan PNS dilingkungan Pemerintah Kota Kediri dilakukan, seiring diberlakukanya Susunan Organisasi dan Tata Kerja (STOK) 2017. Bertempat di Gedung GOR Jayabaya, Selasa (3/1), siang, ratusan PNS hadir dalam acara tersebut.

Dari 718 PNS yang hadir, terdapat sebagian pejabat eselon II yang dirotasi akibat permberlakuan SOTK baru. Diantaranya, Dewi Sartika yang sebelumnya menjabat Kepala Dinsosnaker menjadi Kepala Arsip.Dr. Fauzan Adima yang awalnya Direktur RSUD Gambiran, kini menjadi Kepala Dinkes.

Selanjutnya Anang Kurniawan dari Staf Ahli Hukum, kini menduduki jabatan Kepala BPM. Sedangkan Triono Kutut yang sebelumnya menjadi Kepala BPM kini menjadi Kepala Dinas Sosial. Dan Hadi Wiyono yang sebelumnya Kepala Dispenda kini menjadi Kepala Perumahan dan Pemukiman serta Haris Candra dari jabatan awal Staf Ahli, kini menduduki Kepala Diskominfo.

Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar mengatakan, mutasi dan rotasi ini merupakan sebuah konsekuensi dari terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang perubahan SOTK lama ke SOTK baru.Sehingga mutasi kali ini sifatnya menyeluruh.

“Mutasi maupun Rotasi ini seiring munculnya perubahan aturan susunan organisasi yang baru. Himbauan saya kepada semua pejabat yang barusan dilantik saya ucapkan selamat dan bertugaslah dengan penuh tanggung jawab. Saya ingin semua pejabat kedepan dapat melakukan inovasi dan meningkatkan produktivitas kerjanya,” ujarnya.

Sementara, dari rotasi jabatan yang dilakukan, masih terdapat kekosongan jabatan 2 Kepala Dinas, yakni di Bappeda dan Satpol PP. Untuk Kepala Bappeda Kota Kediri sampai saat ini masih dijabat pelaksana tugas (plt) yakni Sekda Budwi Sunu, dan Kepala Satpol PP dijabat oleh plt. Ali Mukhlis.

“Untuk dua Dinas ini secepatnya akan kita lakukan pengisian kekosonganya.Yang jelas saya ingin mencari figur refresh yang muda dan pintar,” pungkas Mas Abu, sapaan akrab Walikota Kediri. (bud)