JEMBER, PETISI.CO – Bank Indonesia kantor perwakilan Jember berkolaborasi dengan Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS) Rumah Zakat terus melanjutkan program pencegahan stunting di Desa Pocangan, Kecamatan Sukowono, Kabupaten Jember.
Kali ini kembali melaksanakan kegiatan pembagian PMT (Pemberian Makanan Tambahan) bagi balita yang berstatus gizi kurang dan Pemberian PMT bumil (Ibu hamil) kurang energi kronik (KEK) yang dimulai sejak pukul 15.00 hingga pukul 16.00 WIB.
Dalam Penyaluran PMT ini Relawan Inspirasi Rumah Zakat dibantu oleh kader Posyandu Kamboja 70 . Adapun pemberian PMT ini diberikan satu kali dalam satu bulan yang diberikan kepada 13 balita yang terindikasi Stunting dan 1 ibu hamil.
“PMT ini berupa makanan siap saji nasi kotak dengan menu ayam krispi, Rolada sapi, nuged Sayur, susu kotak dan lengkap dengan buah jeruk,” ungkap Liyeni selaku kader posyandu.
“Kita berharap semoga dengan adanya PMT ini dapat membantu memulihkan anak yang termasuk kategori stunting, kemudian kembali tumbuh sehat dalam masa pertumbuhannya,” ungkap Relawan Inspirasi kepada para kader posyandu.
Ini adalah kegiatan lanjutan dari sebelumnya sudah terlaksana yakni pada hari Jumat, 07 Juli 2023 di Dusun Krajan RT 01 RW 01. Bersama kader Posyandu melaksanakan kegiatan rutin, yaitu Posyandu bayi dan balita di posyandu Kamboja 70. Kegiatan ini rutin dijalankan setiap bulannya. Agenda Kegiatan Posyandu berupa penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan dan pelayanan ibu hamil dan pembagian susu.
“Dalam Kegiatan Posyandu ada beberapa kegiatan meliputi pelayanan imunisasi, pendidikan gizi masyarakat serta pelayanan kesehatan ibu dan anak. Sasaran utama kegiatan posyandu ini adalah balita dan orang tuanya, ibu hamil, ibu menyusui dan bayinya, serta wanita usia subur. Sedangkan yang bertindak sebagai pelaksana posyandu adalah kader,” ungkap ibu Yekti, A.Md, keb.
Para kader posyandu menempati di meja tugas sesuai dengan tugas masing-masing. Ada yang bertugas di meja pendaftaran, di meja pencatatan kartu KMS, dan di meja penimbangan. Dan kader yang lain membantu petugas kesehatan untuk memanggil nama bayi yang akan diperiksa, dan memisahkan kartu KMS sesuai dengan umur.
Kegiatan di Posyandu desa Pocangan ini bertujuan mengetahui tumbuh kembang balita dan ibu hamil serta memberikan penyuluhan tentang gizi dan pentingnya memberikan ASI Esklusif kepada bayi yang baru lahir.
Kegiatan rutin posyandu balita ini, diharapkan kesehatan balita bisa terpantau, dan mendapatkan imunisasi yang sangat berguna sebagai kekebalan bagi bayi terhadap berbagai penyakit khususnya untuk mencegah Stunting.
“Dengan bayi yang sehat, mudah-mudahan akan tumbuh generasi penerus yang sehat,” kata Sundriati. Kegiatan di Posyandu Kamboja 70 di Desa rata-rata dihadiri oleh 40-56 balita per bulan.
Kegiatan Posyandu ini biasanya dibiayai dari Dana Desa dan Alhamdulillah sudah 3 bulan ini kegiatan posyandu di desa kami disupport oleh Rumah Zakat dan Bank Indonesia kantor perwakilan Jember. Ini sangat membantu dan sangat bermanfaat khusususnya untuk pencegahan bebas stunting.
“Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada pimpinan Bank Indonesia kantor Jember, juga kepada pak Denar dan pak Akbar yang telah menggulirkan program cegah stunting didesa kami, dan Rumah Zakat yang telah berpartisipasi aktif bersama Bidan Desa dan Kader Posyandu untuk Mensukseskan Program Pencegahan dan Penanganan Stunting terutama untuk kesehatan ibu dan Balita, semoga kerja sama ini tetap terjalin sampai kapanpun,” imbuh Ibu Yekti, A.Md, keb ketika kegiatan posyandu. (cah/*)
