BKKBN Pusat Klaim Angka Pernikahan Per Hari di Surabaya Capai Puluhan

oleh -104 Dilihat
oleh
Kepala BKKBN Pusat, Hasto Wardoyo

SURABAYA, PETISI.CO – Kepala BKKBN Pusat, Hasto Wardoyoh mengklaim bahwasanya pernikahan di Surabaya per hari bisa mencapai 60. Dalam setahun, angka pernikahan bisa mencapai 20 ribu.

“Sekarang rata-rata di Surabaya ini 20 ribu dalam setahun yang menikah. Sebulan itu yang nikah sekitar 1.620, berarti sehari kira-kira yang menikah itu 60an lah paling banyak,” ungkap Hasto kepada wartawan, Selasa (12/9/2022).

Ia juga mengapresiasi program Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Pasalnya, pihaknya telah mendata calon pengantin dan memeriksa kesehatan, seperti periksa lingkar lengan, HB, tinggi dan berat badan.

“Dari 4 Variabel saja, itu rekomendasi supaya diperiksa. Kalau di Surabaya ini sebetulnya ada 5, tinggi badan, berat badan, lingkar lengan atas, HB, sama lingkar perut,” ujarnya.

Pihaknya merekomendasikan, contoh di hari ini ada 56 orang menikah di Surabaya mak diperiksa. Jika HBnya kurang dari 11 dari paling banyak 30 persen calon pengantin, maka sekitar 20 orang HBnya kurang dari standar. Jika dari pemeriksaan kesehatan tidak memenuhi standar, maka tidak disarankan untuk langsung memiliki anak demi mencegah terjadinya stunting.

“Itu langsung lewat tim pendampingnya ngomong ke pihak keluarga kalau HBnya kurang, jangan hamil dulu. Kerjakan pre-konsepsi, minum tablet tambah darah dulu, setelah HBnya sudah 11 baru hamil. Karena kalau langsung dihamili ya stunting anaknya. Lingkar lengannya di bawah 23 setengah,” kata Hasto.

Ia menjelaskan, Eri bisa memantau hal tersebut, maka bisa mencegah terjadinya stunting. Dimana bisa dicegah sebelum menikah.

“Pak wali bisa mantau siapa yang potensial stunting, langsung dihubungi kecamatan atau kelurahannya. Itu untuk mencegah adanya stunting baru. Kalau bisa mencegah dan gak ada stunting baru ya sukses,” pungkas Hasto. (dvd)

No More Posts Available.

No more pages to load.