Black Phanter Polres Gresik dan Polsek Jajaran Gulung 11 Pelaku Kejahatan

oleh -52 Dilihat
oleh
Kapolres Gresik menunjukkan barang bukti dan tersangka

GRESIK, PETISI.CO – Dalam rangka memberantas pelaku tindak kejahatan di wilayah Kabupaten Gresik, Polres Gresik beserta jajaran berhasil mengungkap 10 kasus tindak kejahatan 3C, yaitu Curas, Curat dan Curanmor dengan 11 orang tersangka.

Hal tersebut dibuktikan dengan digelarnya kegiatan Konferensi Pers Polres Gresik, terkait hasil ungkap kejahatan 3C yang dilaksanakan oleh anggota Sat Reskrim Polres Gresik beserta Polsek jajaran.

Konferensi Pers dipimpin langsung oleh Kapolres Gresik AKBP. Wahyu S Bintoro SH, S.I.K, M.Si, didampingi Kasat Reskrim Polres Gresik AKP. Tiksnarto Andaru R, SH, S.I.K, Kasubag Humas AKP. Hasim Ashari, KBO Reskrim Polres Gresik Ipda. Eriq Panca, Ipda. Sri Maryani, Kanit Reskrim dan anggotanya, Sabtu (21/9/2019), dihalaman Mapolres Gresik Jl. Basuki Rahmad No. 22 Gresik.

Kapolres Gresik AKBP. Wahyu S Bintoro SH, S.I.K, M.Si, menyampaikan, kasus yang berhasil diungkap oleh Satreskrim Polres Gresik dan Polsek jajaran, yaitu Curanmor sebanyak 7 kasus dan Curat sebanyak 3 kasus dengan jumlah tersangka sebanyak 11 orang.

Untuk laporan Curanmor dan Curat pada tanggal 29 Januari 2019, waktu kejadian Kamis 24 Januari 2019 pukul 04.30 wib dengan TKP dirumah Kos Ds. Dahanrejo Lor Kec.Kebomas Kab.Gresik dan diwilayah Duduk Sampeyan waktu kejadian Minggu tanggal 18 Agustus 2019, pukul 13.30 wib TKP didepan bengkel las jalan kampung Ds. Sumari Kec. Duduksampeyan Kab.Gresik.

Pelaku yang berhasil ditangkap, yaitu ZA dan AMY warga Bubutan Surabaya, dan FR warga Ds. Pancor Kab. Sampang Madura, dengan barang bukti 1 buah STNK Honda Beat Nopol W 6919 AB, 1 buah HP Nokia.

Kemudian kasus Curanmor diwilayah Balongpanggang, waktu kejadian Senin tanggal 1 Juli 2019 pukul 19.00 Wib, TKP Dsn. Tanah Rt 1 Rw 2 Ds. Tanahlandean Kec. Balongpanggang Kab.Gresik. Pelaku LG (39) Swasta Dsn. Tenggor Ds. Tenggor Rt 02 Rw 03 Desa Tenggor Kecamatan Balongpanggang Kab.Gresik, SA (38) Swasta, warga Dsn. Sirnoboyo Rt 13 Ds. Sirnoboyo Kec. Benjeng Kab. Gresik, MA warga Dsn. Karangpilang Ds. Ngampel Kec. Balongpangang Kab.Gresik.

Selain 2 tersangka dari kasus curanmor tersebut berhasil diamankan barang bukti, 1 STNK Honda Scoopy Nopol W 2650 BP, 1 buah kunci sepeda motor Scoopy, 1 unit sepeda motor Honda Scoopy Nopol W 2650 BP.

Kemudian kasus Curanmor yang terjadi diwilayah Cerme, pada Rabu tanggal 1 Mei 2019 pukul 03.00 wib, TKP Toko Sheila Fashion Ds. Cerme Lor Kec. Cerme Kab. Gresik, wilayah Menganti waktu kejadian Minggu 29 April 2018 sekira pukul 05.00 wib, TKP di pos Satpam PT. Inspira Jl. Raya No.168 Ds. Pelemwatu Kec. Menganti Gresik, dan kejadian Minggu 9 Juni 2019 sekira pukul 03.30 Wib, TKP Teras Toko Lili Ds. Cerme Lor Kec. Cerme Kab.Gresik.

Pelaku yang berhasil ditangkap, KS warga Kec. Semampir Surabaya, BD warga Romokalisari Surabaya dan SA warga Kec. Kenceran Surabaya, dengan barang bukti yang berhasil disita 1 buah Hand Phone, 1 Baju Koko, 1 Sarung warna hitam, 1 Kaos warna coklat, 1 Hand Phone Merk Maxtron, 1 Flash Disk yang berisikan rekaman CCTV, 1 Unit motor Supra X hitam Nopol W 3841 BK.

Kemudian Curanmor di Gresik Kota pada Senin 16 September 2019 pukul 02.00 wib TKP depan Pendopo Kec/Kab.Gresik dan kejadian pada Senin 22 Juli 2019 pukul 01.41 wib TKP Jl. H. Samanhudi Kelurahan Bedilan Kec/Kab. Gresik, kejadian Senin 26 Agustus 2019 pukul 03.31 wib TKP Jl. Sindujoyo Kel. Kroman Kec/Kab. Gresik, kejadian Senin 9 September 2019 pukul 09.05 wib di Jl. KH. Hasyim Asyhri Kelurahan Sukodono Kec/Kab. Gresik.

Pelaku yang berhasil ditangkap, yaitu AH dan DM warga Kecamatan Pasrepan Kab. Pasuruan, dengan barang bukti 4 buah BPKB, 4 buah STNK, 1 Kunci T, 3 buah bom jenis bondet.

Kapolres Gresik AKBP. Wahyu Sri Bintoro SH, S.I.K, M.Si, mengatakan, bahwa semua kejadian tersebut berhasil diungkap oleh tim Black Phanter Polres Gresik beserta jajaran, dibeberapa TKP diwilayah Kab. Gresik.

“Modus operandi dari tersangka tersebut, diantaranya, dengan berkeliling mencari motor yang kuncinya nempel di kendaraan dan ditinggal oleh pemiliknya langsung diambil oleh pelaku, juga ada pelaku yang masuk kedalam rumah,” ujarnya

Kemudian, lanjut Kapolres, dari beberapa pelaku langsung menjual motor tersebut ke wilayah Bulak Banteng Surabaya, pelaku beserta penadahnya sudah ditangkap dan diproses.(bah)