BLT DD Tak Kunjung Dibagikan, Warga Desa Jejeg Bumijaya Tegal Geruduk Kantor Desa

oleh -162 Dilihat
oleh
Warga mendatangi Kantor Desa Jejeg setelah menerima surat edaran di Grup WhatsApp

TEGAL, PETISI.CO – Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) Tahap 3 dikeluhkan Warga di Desa Jejeg, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.

Pasalnya, bantuan yang diketahui sudah cair dan seharusnya diberikan, namun tak kunjung dibagikan kepada warga yang telah terdata sebagai penerima.

Salah satu warga yang sedang mendatangi Balai Desa Jejeg, Suhardi mengatakan, pihaknya mengetahui informasi pemberian bantuan BLT DD tersebut lantaran ada pemberitahuan surat edaran di dalam group yang tersebar di RT 02 dan RT 04 RW 02 Desa Jejeg, Bumijawa, Tegal.

“Saya bersama rekan-rekan yang tahu pun datang ke lokasi dan menanyakan hal itu, namun ternyata zonk dan sudah dipakai pak kades,” katanya, Jumat (18/11).

Dia mengaku BLT DD yang seharusnya diterimanya yakni bulan Juli, Agustus dan September, namun hingga saat ini BLT tersebut tak kunjung cair.

“Kurang lebih harusnya saya menerima Rp900 ribu selama 3 bulan, namun hingga saat ini BLT DD tahap ketiga Desa Jejeg itu belum sampai,” ungkapnya.

Tak hanya itu, bahkan, dia menyebut bahwa ada warga yang belum menerima BLT DD di tahap kedua.

“Artinya memang belum diterima oleh hak si penerima,” pungkasnya.

Ia menyayangkan kejadian tersebut lantaran hingga saat ini BLT DD Desa Jejeg tahap ketiga belumlah cair. Padahal, jika BLT DD Desa Jejeg tahap ketiga sudah cair dan diterimanya, bakal dia gunakan sebagai kebutuhan pokok sehari-hari.

“Kejadian ini saya kecewa, padahal bantuan tersebut sangat saya tunggu-tunggu dan saya merasa dibohongi,” jelasnya.

Tak hanya Suhardi, salah satu warga lainnya, Jumaroh (51) yang saat itu berada di balai Desa Jejeg juga mengaku belum menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) Jejeg, Bumijawa Kabupaten Tegal. Bahkan ia juga menyebut baru satu kali menerima bantuan di tahun ini.

“Cuma di kasih 1 kali aja, sebesar Rp300 ribu, tepatnya setelah habis lebaran kemarin,” bebernya.

Dia berharap, agar BLT DD Desa Jejeg itu cepat dibagi, karena memang dibutuhkan untuk kesehariannya.

Terpisah, Kades Jejeg, SA mengakui bahwa dirinya memanglah sudah memakai BLT DD tersebut. Akan tetapi, dia akan bertanggung jawa sepenuhnya akan mengganti bantuan tersebut.

“Secepatnya saya akan ganti, kalau besok financial saya turun secara pribadi besok saya sampaikan. Malam ini juga turun, saya sampaikan juga bahkan secara door to door ke warga. Itu bentuk pertanggung jawaban saya ke warga,” tegasnya.

Ia menyayangkan, sejumlah warga yang datang ke balai desa secara ramai-ramai itu hanya menuntut untuk BLT DD yang tanpa diberitahukan secara resmi oleh pihak Desa. Padahal, surat yang sudah dibuat masih ada ditangannya dan belum dibagikan ke sejumlah 149 penerima.

Bahkan, ia menyebut ada dorongan dari orang yang tak bertanggung jawab yang ingin menjatuhkannya.

“Seharusnya, hal apapun kedepan jikalau memang ada undangan BLT DD Desa Jejeg yang akan dibagikan terlampir resmi seperti ada kop desa dan tandatangan saya secara fisik. Tidak mungkin saya ngarang atau menutupi segala sesuatunya. Saya juga diberikan tanggung jawab atas tindak tanduk perbuatan yang dirinya lakukan. Baik secara moral maupun birokrasi,” pungkasnya.

Dia berharap, masyarakat jangan mudah terprovokatif oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. (lim)

No More Posts Available.

No more pages to load.