BONDOWOSO, PETISI.CO – Program yang selama ini disebut dengan Beras Sejahtera (Rastra), bagi masyarakat miskin, akan berganti menjadi Program Bantuan Non Tunai (PBNT).
Rencananya program tersebut, akan diterapkan di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, pada November 2018 mendatang.
Hal ini disampaikan Asisten 1 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso, Ir. Agung Tri Handono, MM., usai membuka Bimtek Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG), di Aula Hotel Palm, Rabu (29/8/2018).
Menurutnya, program Rastra akan bertransformasi menjadi BPNT, dimana Keluarga Penerima Manfaat (KPM) akan menerima transfer uang sejumlah Rp.110.000 /bulan, yang harus dibelanjakan untuk 2 (dua) jenis barang yaitu beras dan telur.
“Daftar penerima bantuan ini, hingga Agustus berjumlah 89.307, kemudian diusulkan oleh Pemda melalui Dinas Sosial (Dinsos) berjumlah, 91.01,” ujarnya.
Usulan tersebut, lanjut Agung, yang disetujui oleh Kemensos hanya 90.567. “Kuota sisa 444 yang belum,” ungkapnya.
Selain itu, dia menerangkan, bahwa upgrade data penerima manfaat sangatlah penting. Sehingga semua menjadi tepat sasaran.
“Hari ini, bisa dibilang ada sebagian kecil yang perlu dievalusi. Terkait perubahan data, itu merupakan kewenangan Kementerian Sosial (Kemensos). Namun, kita diberi ruang untuk mengusulkan. Nantinya diberi atau tidak itu adalah tergantung putusan dari Kemensos,” terang Agung sambil mengimbuhkan, pembaharuan data ini, akan menggunakan Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial-Next Generation (SIKS-NG).
“Khusus yang ini, belum sinergi ‘mohon maaf kita tidak koreksi pemerintah pusat’ tapi nyatanya Kemensos itu menggunakan SIKS-NG yang datanya 91.011 itu yang kuotu. Angka ini sangat berbeda dengan Kartu Indonesia Sehat (KIS). Jumlah KIS itu, yang Kementrian Kesehatan 573.092,” ringkasnya.(latif/sun)
