JAKARTA, PETISI.CO – Pelaporan politisi Partai Demokrat terhadap pengamat politik Boni Hargens ke Polda Metro Jaya terkait pernyataannya yang menyebut Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai aktor aksi demo 4 November ditanggapi dingin.
Boni tidak mempermasalahkan politis Partai Demokrat melaporkan dirinya ke Polda Metro Jaya.”Silakan saja, itu hak dia melaporkan saya,” kata Boni saat dihubungi wartawan di bilangan Tebet, Jakarta, Jumat (2/12/2016) sore.
Menurutnya, ada hal yang penting untuk berjuang dan mengamankan republik ini agar menjadi lebih baik dan aman, terlebih mengamankan bangsa ini dari orang-orang koruptor dan sengkuninya.
“Pokoknya yang ingin merusak republik ini, merusak rakyat Indonesia, kita lawan.Siapa saja yang melindunginya, termasuk para koruptor dan sengkuninya itu,kita lawan” tegas Boni.
Boni mengakui ada pelaporan terhadap dirinya.Kendati demikian, Boni mempersilakan politisi Demokrat yang diduga bernama Didi Irawadi melaporkan dirinya.Namun, lanjut Ia, pernyataan yang dilakukannya itu digelar untuk publik, bukan pribadi atau golongan.”Lihat saja rilis yang sudah saya bagikan, nanti akan tahu hipotesi dan interprestasinya saya,” tuturnya.
“Pernyataan itu saya sampaikan pada saat forum diskusi terbuka di bilangan Cikini,Jakarta Pusat beberapa hari yang lalu.Jadi lihat pernyataan saya dari awal secara keseluruhan,” tambah Boni.
Kemungkinan, kata Boni, dirinya dilaporkan terkait pernyataan tentang aktor dibalik aksi demo 4 November yang memunculkan nama SBY.”Saya menjelaskan dalam pernyataan saya berdasarkan data, bukti-bukti dan fakta,” katanya.
Kedepannya, dirinya akan tetap membantu pemerintah dalam penegakan hukum terhadap kasus-kasus yang dilakukan pemerintahan masa lalu seperti, kasus Hambalang, Bank Century, Proyek megawatt, Pentral dan banyak lagi.
“Kita juga akan mendorong KPK untuk memproses dan membuka kembali kasus-kasus pemerintah masa lalu yang dipetieskan,” tandasnya.(sdk/sr)
