BPS Lecehkan Profesi Wartawan

oleh -91 Dilihat
oleh
Kantor BPS Kabupaten Pasaman.

PASAMAN, PETISI.CO – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Pasaman yang baru saja melakukan  acara peresmian gedung baru untuk tiga Kabupaten yang dipusatkan di Gedung Baru di Lubuk Sikaping, Kamis (27/05)  ternyata menyisakan kekecewaan bagi wartawan di Pasaman, Jumat (28/05).

Pasalnya pihak BPS sedikitpun tidak menghargai profesi rekan-rekan wartawan yang telah secara sukarela datang untuk mengambil liputan acara peresmian gedung BPS untuk Tiga Kabupaten yang diresmikan Kepala BPS RI di Lubuk Sikaping.

Seperti halnya yang dijelaskan Ewin wartawan di Pasaman, ia merasa profesinya sebagai wartawan sangat dilecehkan pihak BPS.

“Kami sangat kecewa akan perilaku pihak BPS, saat kami konfirmasi terkait bagaimana kordinasi dengan media terkait acara yang diadakannya ia menjawab mereka hanya memakai untuk liputan wartawan provinsi dan wartawan Kominfo, ini kan aneh mana ada wartawan kominfo, kalau wartawan yang bermitra dengan Kominfo ia ada, sayapun juga bermitra dengan Kominfo,” ungkapnya kesal.

Hal senada juga diungkapkan salah seorang wartawan senior. Ia menjelaskan bahwa sebelum acara ia telah menjelaskan terkait bagaimana seharusnya kordinasi BPS dengan wartawan terkait liputan acara yang diadakan BPS.

“Padahal sebelumnya saya sudah jelaskan kepada pihak BPS yaitu Mona petugas di sana sebelum mereka mengadakan acara, saya katakan jangan memilah-milah wartawan apalagi untuk acara sebesar ini yang dilakukan, tapi ternyata mereka tidak paham,” ungkapnya.

Lebih lanjut wartawan lainnya Rahmat, menilai bahwa BPS ini seperti tidak perlu publikasi dari rekan-rekan wartawan.

Melihat kejadian ini,Boy Roy Chaniago, Sebagai Praktisi Hukum yang sangat atensi terhadap profesi wartawan angkat bicara, ia melihat perilaku dari pihak BPS ini terhadap rekan-rekan media ini tidaklah baik.

“Rekan-rekan media adalah mitra bagi pemerintahan, harusnya BPS ini bisa*##” menjaga hubungan baik dengan mereka, saya merasa aneh melihat perilaku BPS ini karena rekan-rekan telah ikut acara yang diadakan BPS dari awal hingga selesai namun ternyata mereka merasa tidak dianggap, saya berharap BPS ke depannya bisa merubah sikapnya terhadap rekan-rekan media,” tutupnya. (if)

No More Posts Available.

No more pages to load.