Brimob Polda Sumbar Kirim Personil Bantu Korban Bencana Malampah

oleh -65 Dilihat
oleh
Ps Danyon A Pelopor Brimob Polda Sumbar, Kompol Doni Risman, SH, MH

PASAMAN, PETISI.CO -Satuan Brimob Polda Sumbar kirimkan sebanyak 108 personilnya untuk membantu korban bencana gempa dan longsor yang terjadi Jum’at (25/02) di Nagari Malampah, Kecamatan Tigo Nagari, seperti yang disampaikan Ps Danyon A Pelopor Brimob Polda Sumbar Kompol Doni Risman, SH, MH kepada media.

“Berdasarkan perintah bapak Kapolda kami telah diturunkan dari kemaren sampai di sini pada jam 19;30, dengan jumlah personil sebanyak 108 personil kebetulan yang memimpin saya sendiri,” ujarnya.

Selanjutnya Doni menjelaskan bahwa Brimob Polda Sumbar telah mendirikan dua posko di bencana.

“Langkah-langkah awal kita di sini adalah mendirikan posko yaitu di simpang Rayo ini dan di  SDN 20 Malampah Utara Susana juga anak personil kita sebanyak 56 personil,” kata Doni.

Terkait dengan adanya informasi warga yang diduga hilang akibat bencana ia menjelaskan belum bisa memberikan keterangan.

“Kami belum bisa memberikan keterangan tentang warga yang diduga hilang akibat longsor karena informasinya masih Simpang siur, berdasarkan kordinasi kita malam kemarin dengan pihak terkait memang ada informasi masyarakat belum ditemukan 6 orang, namun belum bisa dipastikan keberadaannya sampai sekarang, apakah korban terbawa longsoran, air bah ataukah mengungsi, karena hambatan kita disini komunikasi dan arus listrik masih terputus,” tuturnya.

Selanjutnya Kompol Doni menjelaskan bahwa personil Brimob akan dikerahkan untuk evakuasi korban.

“Personil yang ada akan kita bagi untuk mengevakuasi warga yang masih ada ketempat pengungsian terutama di daerah di atas PDAM Simpang Rayo,” ungkapnya.

Berdasarkan Surat keputusan Bupati Kabupaten Pasaman yang menetapkan waktu tanggap darurat bencana dimulai dari tanggal 25 Februari hingga 10 Maret  2022 maka Personil Brimob akan tetap di lokasi hingga ada perintah selanjutnya dari Kapolda.

Pada Kesempatan ini ia juga menghimbau warga agar tidak kembali dulu ke rumah mereka karena masih ada gempa yang dirasakan dan untuk kebutuhan yang dibutuhkan masyarakat sekarang ini adalah dukungan air bersih, makanan dan genset. (if)

No More Posts Available.

No more pages to load.