BUMN Berikan Peluang Mahasiswi UNEJ Berkarier di Perusahaan Negara

oleh -822 Dilihat
oleh
Rektor UNEJ bersama para pemateri Srikandi Goes to Campus

JEMBER, PETISI.COBadan Usaha Milik Negara (BUMN) membuka lebar peluang bagi perempuan untuk berkarier hingga pucuk pimpinan tertinggi. Hal ini sesuai kebijakan Meneg BUMN, Erick Thohir, yang mengalokasikan 25 persen direktur di BUMN dijabat oleh perempuan. Bahkan 10 persen direktur dialokasikan untuk mereka yang berusia muda.

Tawaran ini disampaikan langsung oleh Direktur Utama DAMRI, Setia N. Milatia Moemin dalam acara Srikandi BUMN Goes to Campus di gedung auditorium Universitas Jember (21/9). Srikandi BUMN adalah komunitas para perempuan yang sedang menjalankan amanah sebagai direktur di lingkungan BUMN.

Menurut Setia N. Milatia Moemin, kebijakan memberikan porsi 25 persen posisi direktur di lingkungan BUMN bagi perempuan ini menunjukkan semangat membangun kesadaran semua pihak tentang perkembangan karir berbasis kompetensi dan performansi karyawan, tidak ada perbedaan kesempatan karena gender.

Hal ini bisa dilakukan jika dibangun talent management system yang transparan dan fair untuk memberikan kesetaraan kesempatan karir yang tidak bias gender.

“Uniknya jika diperhatikan, beberapa BUMN yang masuk kategori besar dan atau tengah bertransformasi justru dipimpin oleh perempuan. Sebut saja Direktur Pertamina, Pelni, Peruri dan juga DAMRI yang saya pimpin. Ini menunjukkan perempuan juga bisa menunjukkan prestasi luar biasa jika mendapatkan kesempatan yang sama. Dan ingat, perempuan adalah dilahirkan sebagai mahluk multitalenta,” jelas Setia N. Milatia Moemin yang senang bisa mengunjungi kampus Tegalboto, karena sang suami berasal dari Jember.

Direktur Utama DAMRI juga menambahkan, kesempatan bagi generasi milenial berprestasi dan mengembangkan diri juga sangat terbuka di BUMN. Selain menyediakan porsi 10 persen jabatan direktur bagi anak muda, kini secara perlahan demografi karyawan BUMN menunjukkan didominasi anak muda.

Di BUMN yang dipimpinnya, jumlah karyawan yang berusia di bawah 42 tahun mencapai 49,7 persen dan jumlah ini diperkirakan akan terus bertambah. Begitu pula di BUMN lainnya.

Profil anak muda yang berhasil mencapai jabatan direktur di lingkungan BUMN adalah Hanna Dita Puspita yang kini menjabat sebagai Plt. Direktur Keuangan, SDM dan Manajemen Resiko PT. INKA. Di usianya yang baru 33 tahun, perempuan asal Surabaya ini sudah duduk di jajaran Board of Director (BOD).

Di hadapan lima ratusan mahasiswa yang hadir, Hanna Dita Puspita meminta mahasiswi tidak alergi bekerja di industri manufaktur yang urusannya dengan alat berat dan baja seperti PT. INKA yang salah satunya memproduksi lokomotif dan gerbong kereta api.

“Justru dari penelitian yang dilakukan oleh firma akuntan publik Delloite, sebuah perusahaan yang memiliki keragaman, termasuk keragaman gender akan meningkatkan inovasi karena mendapatkan masukan dari beragam prespektif. Maka kinerja perusahaan pun bakal meningkat. Perempuan jangan takut masuk ke industri manufaktur asal punya bekal, salah satunya adalah kemampuan softskill yang dalam dunia kerja justru lebih banyak dipakai daripada hardskill,” begitu pesan Hanna Dita Puspita yang tampil bersama Direktur SDM dan Umum PT. KAI, Suparno.

Sebelumnya dalam sambutannya, Siti Inda Suri, anggota bidang Pengembangan Kepemimpinan Srikandi BUMN menyampaikan, Universitas Jember adalah salah satu dari 25 perguruan tinggi negeri dan swasta Indonesia yang menjadi tujuan kegiatan dengan tema Mencetak Talenta Muda Masa Depan Bangsa. Selain memperkenalkan keberadaan Srikandi BUMN, acara ini digelar untuk menarik mahasiswa Universitas Jember berkarier di BUMN.

“Rencananya pada tahun 2024 nanti kami membutuhkan dua ratus ribu digital talent yang memiliki kemampuan seperti digital marketing, digital supply chains, cyber security dan lainnya di seluruh BUMN. Untuk itu kami mengundang talenta-talenta terbaik untuk bergabung dengan kami. BUMN juga memberikan kesempatan magang bagi mahasiswa melalui program MAGENTA, Magang Generasi Bertalenta,” kata Siti Inda Suri yang juga Direktur SDM dan Umum DAMRI.

Sementara itu Rektor Universitas Jember menyambut gembira tawaran Srikandi BUMN. Menurutnya sudah tepat jika Srikandi BUMN mengunjungi Universitas Jember pasalnya 67 persen mahasiswa di institusi pendidikan yang dipimpinnya adalah perempuan.

“Antusiasme mahasiswa kami sangat tinggi mengikuti kegiatan kali ini, dari laporan UPA Pengembangan Karier dan Kewirausahaan, baru dibuka tiga jam saja kuota peserta sebanyak 500 orang sudah terpenuhi. Kegiatan ini akan menjadi pintu kerja sama lainnya dalam kerangka Merdeka Belajar-Kampus Merdeka,” tutur Iwan Taruna. (cah/iim)

No More Posts Available.

No more pages to load.